Sejak menjadi Moms, saya menjadi pribadi yang lebih teliti mempersiapkan diri dari segala kemungkinan yang mungkin terjadi pada anak saya, seperti sakit. Saya memiliki satu rak yang berisi berbagai macam remedi yang biasa saya gunakan dalam pengobatan dan pencegahan berbagai macam sakit dan luka ringan yang mungkin diderita anak saya. Apa saja isinya? Berikut saya paparkan satu persatu beserta fungsinya. 

Healing salve 

Sejak tahu bahwa alkohol tidak boleh digunakan pada luka terbuka, saya menggantinya dengan healing salve. Salep yang saya gunakan ini menggunakan bahan-bahan alami yang punya fungsi membersihkan dan membantu penyembuhan luka secara alami. Selain cocok untuk luka kecil, healing salve ini juga bisa untuk mengurangi gatal-gatal akibat serangga atau iritasi kulit yang ringan. Beberapa merek yang cocok untuk anak saya antara lain Botanina All Purpose Healing Salve, Tirta Usada Healing Cream, dan Country Comfort Herbal Savvy Golden Seal-Myrrh. 

Kapas dan Cotton Bud 

Duo ini berfungsi untuk membersihkan luka dan mengaplikasikan salep agar lebih steril dan tidak terlalu perih. Kalau menggunakan tisu akan lebih kasar soalnya di kulit anak. 

Paracetamol 

Saya selalu punya stok satu botol paracetamol cair untuk berjaga-jaga jika anak saya tidak bisa istirahat karena suhu tubuhnya. Walaupun memang jarang dipakai, karena pada hampir semua kasus anak saya, meskipun demam, dia masih mau diminta minum cairan yang banyak dan istirahat. 

Probiotik 

Probiotik adalah salah satu suplemen kesehatan yang saya berikan pertama kali ketika anak saya sakit. Probiotik bekerja dengan menaikkan respons sistem imun dan mengurangi peradangan yang terjadi di dalam tubuh. Oleh karenanya, probiotik menjadi andalan saya untuk mendukung kekebalan tubuh si Kecil ketika infeksi. Selain itu, penggunaan probiotik juga membantu ketika anak saya diare. 

Minyak Ikan 

Selain probiotik, minyak ikan adalah salah satu remedi yang saya gunakan saat anak saya sakit. Minyak ikan mengandung DHA dan EPA yang tidak hanya baik untuk perkembangan otak, namun juga punya efek mengurangi inflamasi yang terjadi dalam tubuh. 

Minyak Esensial

Saya menyetok beberapa jenis minyak esensial yang punya khasiat untuk meredakan beberapa gejala sakit ringan seperti hidung mampet, gatal-gatal, demam, batuk, dan kembung. Sejauh ini, semuanya cocok untuk anak saya. 

Mungkin Moms bertanya-tanya, kenapa satu-satunya obat-obatan farmasi yang saya simpan hanya Paracetamol. Pasalnya pada banyak kasus, sakit yang diderita anak adalah sakit yang sifatnya self-limited disease, atau bisa sembuh sendiri selama tubuh anak didukung dengan nutrisi dan remedi yang tepat. Makanya obat-obatan yang sifatnya hanya pereda gejala seperti pseudoefedrin tidak saya stok di rumah. Jika anak saya terlihat membutuhkan penanganan medis, saya memercayakan pada dokter anak saya untuk memberikan resep yang sesuai alih-alih menyetoknya sendiri di rumah. 

Nah, kalau Moms sendiri, apa saja yang ada di kotak obat si Kecil?