Moms, Ramadan adalah momen yang tepat untuk mengenalkan si Kecil pada Sang Pencipta melalui nilai-nilai ibadah dan perintah-Nya. Salah satunya adalah mengenalkan hijab pada anak perempuan. Sebaiknya, kenalkan hijab pada anak perempuan secara bertahap dan tidak memaksa ya, Moms. Agar anak tertarik mengenakan hijab, langkah-langkah berikut bisa Moms coba:
Memberi pemahaman
Berikan pemahaman mengenai jilbab dan aturan menutup aurat dalam Quran sedikit demi sedikit.Bisa dimulai dari menceritakan kisah tokoh perempuan dalam Islam, misalnya Siti Khadijah yang luar biasa. Seiring bertambahnya usia mereka, ajarkan pula bahwa esensi jilbab adalah bukan untuk mengekang mereka. Melainkan, bentuk kepatuhan manusia kepada Allah SWT dan diniatkan hanya karena Dia. Proses ini tidak selesai dalam sekejap, malah bertahun-tahun hingga si anak beranjak remaja. Maka itu, sebaiknya Moms tidak berharap hasil yang instan, melainkan bersabar dan ikhlas. Dengarkan juga opini mereka dan memberikan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang mereka ajukan. Berikutnya, biarkan mereka yang memutuskan. Karena apa pun yang terjadi, mereka tetap memiliki hak atas hidup mereka sendiri.
Mengenalkan pakaian muslimah
Model pakaian muslimah untuk anak banyak sekali ditemukan di pasaran maupun di marketplace online. Mulailah dari mengenakan pakaian muslimah pada acara-acara tertentu, seperti lebaran dan agenda keagamaan lainnya. Dengan begitu, si Kecil akan terbiasa dengan pakaian yang menutup aurat.
Memberikan contoh
Anak adalah peniru yang hebat. Ia akan meniru apa yang dilakukan orangtuanya. Karena itu, tidak cukup hanya memberikan pemahaman bahwa hijab adalah pakaian muslimah, Moms juga sebaiknya memberikan contoh. Dengan begitu, anak akan terbiasa dengan pakaian muslimah dan hijab karena melihat panutannya demikian. Contohkan juga perilaku-perilaku muslimah yang baik, seperti memiliki empati pada sesama, gemar menolong, dan lainnya, sehingga anak akan mengasosiasikan hijab dengan kebaikan dan ikhtiar sebagai muslimah.
Menempatkan di lingkungan yang baik
Bukan hal yang aneh bila anak melakukan peniruan dari lingkungannya. Karena itulah, sebaiknya Moms memilihkan lingkungan bergaul yang mendukungnya untuk menjadi muslimah yang taat. Salah satu caranya adalah menyekolahkan anak di sekolah islam yang sesuai.
Memberikan apresiasi
Menjadi ibu yang sensitif terhadap perasaan anak yang sedang berproses juga membantu mereka untuk menjadi manusia yang baik. Apresiasi mereka atas usaha yang dilakukan, tidak hanya dari hasil/prestasi. Dengan begitu, anak dapat terus mengeksplor dirinya dan menghargai Moms sebagai orangtua yang baik. Setelahnya, bisa jadi timbul kesadaran dalam dirinya untuk menutup aurat sesuai perintah Allah SWT.
Memperlakukannya sama dengan anak lain
Perlakukan semua anak baik laki-laki maupun perempuan dengan sama dan setara. Anak yang diperlakukan dengan adil akan tumbuh menjadi pribadi yang selalu berprilaku adil dan berwawasan luas. Anak yang melihat perbedaan perlakuan, misalnya anak laki-laki diberikan kebebasan sementara ia dibatasi karena perempuan, akan membuat anak menolak hijab yang dianggapnya mengekang. Tentu Moms tidak ingin hal ini terjadi bukan?
Memberinya kebebasan
Berkaitan dengan poin di atas, bila anak dibatasi dan dilarang, ia akan tumbuh menjadi pribadi pemberontak. Memberikannya kebebasan tidak sama dengan mengabaikannya, ya Moms. Berikan anak kebebasan yang bertanggung jawab. Hadir kapan pun ia membutuhkan keluarganya dan biarkan anak mengeksplor bakat dan minatnya. Cara positif seperti ini akan memberi peluang untuk anak menerima hal-hal positif lain, mulai mengenakan hijab, misalnya.