Penyebaran wabah pandemik Covid-19 di Indonesia.  hingga saat ini belum ada tanda-tanda akan mereda. Bahkan pemerintah memprediksi, puncak penyebaran baru akan terjadi pada Juli 2020, yang artinya masih beberapa bulan lagi. Semua lapisan masyarakat pastinya was-was dan tidak tenang. Namun, ada yang lebih was-was lagi, yaitu para Moms hamil yang memiliki due date atau perkiraan lahir 1-3 bulan ke depan. Dengan keadaan karantina mandiri seperti sekarang dan kondisi tenaga medis dan fasilitas kesehatan yang sangat sibuk, persiapan melahirkan menjadi sebuah kekhawatiran besar. Lalu, apa yang sebaiknya dilakukan? Berikut kiat dalam menyiapkan kelahiran di tengah wabah pandemik virus Covid-19.

Konsultasikan pada dokter

Konsultasikan pada dokter atau bidan Moms tentang  langkah-langkah yang harus ditempuh  untuk tetap aman. Dokter Moms adalah yang paling mengerti tentang kondisi kehamilan Moms, sehingga saran yang ditawarkan mungkin saja adalah solusi paling tepat. Konsultasikan juga bagaimana Moms akan melahirkan, di mana sebaiknya melahirkan, apakah di rumah sakit atau bisa dilakukan di rumah saja. Jika di rumah sakit, bagaimana Moms harus mempersiapkannya agar tetap aman dan mendapat fasilitas kesehatan yang memadai? Konsultasi bisa dilakukan via online jika keadaan memungkinkan untuk mengurangi risiko terpapar virus.

Susun rencana matang

Rumah sakit mana yang akan menjadi tujuan melahirkan Moms? Atau jika memutuskan melakukan persalinan di rumah, siapa yang akan membantu kelahiran, metode melahirkan apa yang akan dilakukan? Atau jika Moms menggunakan jasa doula, profesional terlatih yang membantu selama menghadapi persalinan, bagaimana kehadirannya, apakah bisa datang atau harus melalui jarak jauh? Moms juga bisa memanfaatkan kemajuan teknologi untuk hal-hal yang terbatas karena social distancing. 

Pertimbangkan beragam pilihan, namun tetap utamakan keselamatan

Jika khawatir pada rencana kelahiran yang Moms susun, coba pertimbangkan pilihan-pilihan lain yang tersedia. Misalkan menghindari melahirkan di rumah sakit karena takut terpapar virus, atau mempertimbangkan untuk membatalkan rencana operasi C-section jika tidak mendesak. Keputusan yang dibuat harus sesuai dengan kondisi Moms dan atas persetujuan dokter. Selain itu, pastikan Moms juga menyiapkan rencana cadangan, untuk persiapan jika ada hal-hal yang berjalan tidak sesuai rencana.

Ingat bahwa Moms tidak sendiri

Kesehatan mental sebelum dan setelah melahirkan harus diperhatikan. DItambah dengan keadaan social distancing yang membuat Moms tidak dikelilingi oleh banyak orang. Penting untuk menjaga komunikasi dengan orang-orang terdekat, ceritakan kekhawatiran, atau hal-hal lain seputar melahirkan. Moms bisa memanfaatkan teknologi untuk selalu terhubung dengan orang-orang tersayang. Hal ini penting dilakukan, terutama saat masa postpartum dimana Moms sangat membutuhkan dukungan mereka.