Lebih mencegah daripada mengobati, ini sangat berlaku untuk penyakit kanker. Kanker memang ada yang bisa timbul tanpa bisa dicegah.  Tapi, sebenarnya jika melakukan perilaku CERDIK, maka Moms dan keluarga bisa terhindar dari kebanyakan penyebab terjadinya kanker. 

Apakah perilaku CERDIK? Simak ya Moms… dan jalankan sebagai kebiasaan untuk dijalankan bagi diri Moms dan keluarga. 

C: Cek kesehatan secara rutin

Jangan lupa untuk cek kesehatan secara berkala, setidaknya setahun sekali. Saat ini, terdapat banyak tempat yang memberikan fasilitas untuk pemeriksaan kesehatan. Walaupun Moms merasa sehat, tetap lakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala. 

Mengetahui keadaan tubuh secara rutin bukanlah hal yang susah untuk dilakukan. Moms dapat berkunjung ke klinik atau rumah sakit terdekat untuk melakukan pemeriksaan kesehatan. Beberapa paket cek kesehatan banyak ditawarkan. Seringkali kasus kanker itu terdeteksi pada stadium lanjut, karena keterlambatan mengetahui penyakit tersebut akibat tidak melakukan pemeriksaan kesehatan rutin.

E: Enyahkan asap rokok

Rokok memang masih menjadi masalah kesehatan di Indonesia, meski sudah dilakukan pembatasan wilayah untuk merokok dan kenaikan harga cukai rokok. Sedihnya, pada lima tahun terakhir terjadi peningkatan jumlah perokok wanita di Indonesia. Faktor seperti menjadi bagian gaya hidup dan penghilang stres, antara lain penyebabnya. 

Rokok dan asapnya sangat berbahaya bagi kesehatan. Bagi para wanita, kebiasaan ini semakin berbahaya karena meningkatkan risiko terkena semua jenis penyakit kanker, terutama kanker payudara dan kanker serviks. 

R: Rajin aktivitas fisik

Aktivitas fisik yang terutama disarankan adalah  olahraga. Olahraga dengan rutin dan teratur dapat mencegah dan menurunkan risiko terkena kanker. Olahraga membuat badan sehat dan bugar, sehingga meningkatkan kekebalan tubuh untuk mencegah terkena penyakit, termasuk kanker.

Rutin berolahraga dapat menjaga berat badan normal dan mencegah kelebihan berat badan. Berat badan berlebih merupakan salah satu faktor risiko kanker. Tidak ada kata terlambat untuk memulai berolahraga. Niatkan dalam hati,  buang rasa malas dan mulailah menggerakkan badan.  

D: Diet seimbang

Praktekkan makan sehari-hari dengan diet dengan nutrisi yang seimbang, yaitu makanan dengan kecukupan gizi untuk tubuh, seperti  karbohidrat, kaya protein nabati maupun protein hewani, lemak seimbang, mengandung vitamin dan mineral dan tinggi serat. 

Hindarkan makanan yang mengandung penyedap, pengawet, pemanis, dan pewarna buatan. Semua jenis makanan tersebut dapat memicu terjadinya kanker (karsinogenik). Hindarkan pula proses pengolahan makanan yang berpotensi menimbulkan zat karsinogenik, seperti dengan cara  pengasapan atau pembakaran 

Selain makanan, konsumsi air putih sebanyak 8 – 10 gelas per hari membantu memenuhi diet seimbang, karena air putih mengandung mineral yang sangat baik untuk tubuh manusia.

I: Istirahat yang cukup

Ingatlah tubuh pun butuh istirahat. Berikan waktu yang cukup untuk tubuh beristirahat. Tidur malam minimal 7-8 jamakan  dapat menjaga kesehatan dan meningkatkan daya kekebalan tubuh, termasuk melawan kanker. 

Istirahat yang cukup juga  membuat tubuh Moms menjadi lebih segar ketika bangun esok hari.  Dengan tubuh yang segar, pekerjaan dan aktivitas yang akan dilakukan pun akan menjadi lancar.

K: Kelola stres

Rasanya hidup tidak mungkin tanpa stres. Untuk terhindar dari kanker itu terpenting adalah  pengelolaan stres. Sebab, stres yang berlebihan dapat memicu terbentuknya sel kanker di dalam tubuh. Hal ini dapat terjadi karena ketidakmampuan tubuh dalam mengelola stres dan berakibat menurunkan fungsi sistem kekebalan tubuh. 

Jadi, coba sisihkan stres dengan menemukan kebahagiaan bagi Moms. Jadikan beban kehidupan sebagai hal yang pasti akan berlalu. Jika rasanya berat, Moms bisa berbagi dengan keresahan pikiran dengan keluarga, sahabat atau psikolog.