Apakah Moms suka mengonsumsi telur asin? Telur asin merupakan salah satu cara mengawetkan telur agar tahan lama. Di Indonesia sendiri, telur asin kerap dijadikan bekal perjalanan jauh karena mengenyangkan dan tidak akan basi di jalan. Telur asin biasanya dibuat dari telur bebek. Sehingga tidak hanya membuat kenyang, telur asin juga mengandung protein, vitamin, serta mineral penting seperti selenium.

Nah, walau banyak orang yang suka mengonsumsi telur asin secara langsung sebagai lauk, banyak juga yang tidak sanggup karena rasa asinnya. Jika Moms termasuk yang terakhir, bisa dicoba untuk membuat olahan telur asin berikut ini.

Resep Buncis Telur Asin

Bahan:

100 gr baby buncis, bersihkan dan buang ujungnya

2 butir kuning telur asin yang sudah direbus matang, lumatkan sampai halus

2 siung bawang putih cincang sampai halus

Cabai merah secukupnya,  potong sesuai selera

Minyak goreng secukupnya

Bahan celupan:

3 sdm tepung mocaf

1/2 sdm tepung beras

1 sdm tepung maizena

1/2 sdt merica

1/2 sdt garam

air secukupnya

Cara membuat:

  1. Campur semua tepung dengan garam dan merica, aduk rata, sisihkan.
  2. Ambil 2 sdm campuran tepung tadi, tuang ke wadah lain, lalu tambahkan air hingga cukup encer.
  3. Celupkan buncis ke adonan basah dulu, kemudian ke adonan kering. Ulangi hingga 2 kali proses ini.
  4. Panaskan minyak di penggorengan, goreng buncis hingga hingga kecoklatan. Angkat dan tiriskan.
  5. Di wajan yang lain, panaskan sedikit minyak, dan tumis bawang putih hingga wangi. Masukkan telur asin.
  6. Aduk hingga telur asin menjadi cukup lembut.
  7. Masukkan buncis dan cabai, aduk hingga tercampur rata.
  8. Sajikan hangat.

Buncis telur asin ini nikmat untuk dijadikan teman makan bersama nasi hangat, Moms. Telur asin akan membuat buncis terasa gurih tanpa perlu menambahkan terlalu banyak garam lagi. Hal ini karena kandungan garam di dalam telur asin sendiri sudah cukup tinggi.

Sebagai catatan, orang dewasa sebaiknya tidak mengonsumsi lebih dari 2000 mg garam sehari, dan telur asin sudah memenuhi 30% dari kebutuhan ini. Asupan garam yang berlebihan dapat membuat kita menjadi rentan terkena hipertensi dan juga membebani ginjal. Makanya, meskipun lezat, tetap konsumsi telur asin sewajarnya saja ya, Moms.

Selamat mencoba!