Dari status newborn baby atau bayi baru lahir, si Kecil kini menginjak usia dua bulan. Penampilan bayi sangat berbeda dari waktu ia dilahirkan. Matanya makin membulat, badan mulai terisi dan ia mulai tersenyum, dan memerhatikan sekelilingnya. 

Bayi baru lahir memiliki sekitar 100 miliar neuron atau sel otak. Namun, neuron-neuron ini belum sepenuhnya terkoneksi satu sama lain, sehingga kemampuan otak bayi yang baru dilahirkan masih sangat terbatas. Koneksi otak lah yang memungkinkan kita untuk bergerak, berkomunikasi, berpikir dan melakukan hamper semua hal, Moms. 

Nah, seiring pertambahan usia, koneksi otak bayi terus bertambah. Diperkirakan sektiar 1 juta koneksi baru muncul setiap detik. Itulah yang membuat bayi mengalami perkembangan motorik, bahasa, dan lainnya. 

Bayi usia 2 bulan, memiliki kemampuan dan keterampilan yang berbeda dibandingkan bayi baru lahir. 

Berikut ini perkembangan bayi Moms pada usia 2 bulan: 

Perkembangan sosial emosional 

Dalam usianya yang cukup dini, si Kecil sudah belajar terhubung dengan orang-orang di sekitarnya, seperti: 

  • Bisa menenangkan diri dengan menghisap tangannya.
  • Mulai tersenyum pada orang lain.
  • Mencoba melihat orang tuanya.

Tip untuk orang tua

  • Rajinlah membuat kontak skin to skin. Dekapan kehangatan Moms dan ayahnya akan membantu menenangkannya.
  • Dekatkan bayi ke wajah Moms dan lakukan kontak mata. Ini akan membantu si Kecil mempelajari fitur wajah Moms.

Perkembangan bahasa dan komunikasi

Bayi  mulai mengekspresikan kebutuhannya: 

  • Menoleh atau mencari arah suara yang didengarnya.
  • Mengeluarkan bahasa bayi berupa berupa suku kata tunggal yang terdiri atas huruf vokal, seperti “oo”, “aa” atau “ee”.

Tip untuk orang tua

  • Tanggapi “percakapan” dengan si Kecil saat ia berkomunikasi dengan bahasa bayinya. Respons dua arah ini penting untuk membantunya mengembangkan keterampilan bahasa dan komunikasi.

Perkembangan kognitif

Usia dua bulan, kemampuan otak dan berpikir si Kecil juga berkembang pesat, seperti: 

  • Mulai melacak orang dan benda dengan matanya.
  • Mulai rewel jika dia merasa bosan.
  • Memerhatikan wajah yang dia lihat.

Tip untuk orang tua

  • Moms bisa membantu perkembangan kemampuan kognitifnya dengan menyebutkan nama benda atau orang yang diminati oleh si kecil.

Waspadai ini!

Setiap bayi memiliki perkembangan yang berbeda-beda. Tapi, Moms perlu berkonsultasi dengan pada anak Anda jika si Kecil yang berusia dua bulan ini memiliki perkembangan berikut:  

  • Tidak mampu menempel maupun mengisap dengan baik saat menyusui atau diberi susu botol.
  • Kehilangan banyak ASI atau susu formula keluar dari sisi mulutnya saat menyusui.
  • Tidak tersenyum.
  • Tidak mendekatkan tangan ke mulut.
  • Tidak memiliki respons terhadap suara keras.
  • Tidak melacak keberadaan orang dan objek saat mereka bergerak.
  • Tidak bisa mengangkat kepalanya saat tengkurap.

Jadi Moms, pantau terus perkembangan si Kecil, sejak dia baru lahir ya, Moms.