Salah satu upaya menghindari tertular virus Covid-19 adalah menggunakan masker saat berada di luar rumah. Namun, masalah baru muncul, ternyata pemakaian masker dalam jangka panjang dapat memicu munculnya masalah kulit.

Masalah utamanya adalah iritasi kulit. Menurut Journal of Wound Care University of Huddersfield di Inggris, masker (terutama masker bedah) dapat menyebabkan peradangan karena sifat masker yang oklusif, yaitu menghambat penguapan air pada permukaan kulit. 

Karen Ousey, seorang spesialis kulit dan profesor di University of Huddersfield juga menjelaskan bahwa infeksi dapat disebabkan oleh keringat dan masker yang bergesekan dengan hidung.

Nah, untuk menghindari iritasi kulit saat menggunakan masker, Moms bisa melakukan hal-hal berikut ini: 

Meredakan tekanan masker tiap dua jam

Jika menggunakan masker dalam waktu yang lama, sebaiknya redakan tekanan masker. Walau tidak berat, masker cukup menekan bagian kecil pada  kulit. Respirator masker N-95, khususnya, ketika dikencangkan ke wajah,  dapat menekan jaringan halus ketika bersentuhan dengan ujung masker. 

Peneliti juga menemukan bahwa tekanan yang dihasilkan dari masker medis bisa lebih besar dari 3 pound per inci persegi pada jaringan lunak wajah. Efek ini makin terasa bagi pekerja medis yang menggunakan masker berjam-jam tiap hari. 

Tekanan tidak terjadi pada wajah saja, Moms, tetapi juga pada hidung dan telinga, tempat mengaitkan karet masker. Bila hal ini terjadi, gunakan hydroactive gel yang berfungsi untuk melembutkan dan melembapkan bekas luka.

Memastikan masker dan wajah bersih

Bagi Moms yang wajahnya rentan muncul jerawat, pemakaian masker perlu diperhatikan karena dapat menyebabkan kulit wajah breakout. Jerawat muncul akibat penyumbatan folikel rambut. Maka, sebelum memakai masker, sebaiknya gunakan pembersih wajah yang tidak mengandung topikal, seperti asan dan retinoid, karena berpotensi membuat iritasi, kemerahan, hingga sensasi terbakar. 

Pembersih wajah dapat membantu mengurangi kelebihan minyak dan sel-sel mati dari permukaan kulit, mencegah pori-pori tersumbat, dan potensi jerawat yang meradang. Setelah menggunakan masker, sebaiknya cuci wajah dengan pembersih yang lembut, untuk menghindari munculnya ruam gatal yang disebut juga irritant contact dermatitis.

Menjaga kelembapan kulit

Purvisha Patel, M.D., seorang ahli dermatologi di Amerika Serikat merekomendasikan untuk menggunakan pelembap berbahan dasar ceramide, 30 menit sebelum memakai masker pada area yang akan bersentuhan dengan masker.

Pada akhirnya, yang terpenting adalah mengurangi aktivitas di luar dengan #DiRumahAja