Segera memiliki buah hati menjadi keinginan banyak pasangan yang telah menikah. Mungkin ini pula menjadi keinginan Moms. Apalagi Moms  bersama suami sudah merasa siap secara mental dan ekonomi untuk kehadiran si Kecil menyemarakkan rumah tangga Anda berdua.  

Memiliki anak adalah anugerah dari Tuhan. Namun, pelajari dan ikuti beberapa cara untuk cepat hamil Berikut untuk meningkatkan peluang terjadinya kehamilan:

Lakukan pemeriksaan prakonsepsi

Sebelum Moms memulai program kehamilan secara ‘resmi’,  sebaiknya konsultasikan dulu ke dokter kandungan atau bidan tentang: 

  • Kesehatan dan kesiapan kandungan Anda untuk  kehamilan. Jika Moms memiliki masalah medis yang mendasarinya, maka perlu dikendalikan sebelum bisa hamil dengan aman.
  • Vitamin apa saja untuk prenatal, seperti kebutuhan asam folat.  Asam folat bagi program hamil penting  untuk membantu melindungi dari beberapa cacat lahir, seperti spina bifida.

Kenali siklus Anda

Penting sekali bagi Moms mengetahui siklus menstruasi. Gunanya, 

  • Agar Moms bisa mengetahui masa ovulasi. Ini  saat yang terbaik  untuk berhubungan intim agar terjadi kehamilan, terutama jika Anda dan suami sama-sama memiliki kesibukan yang padat. 
  • Ovulasi biasanya ditandai dengan perubahan pada lender serviks. Terasa lebih licin. Beberapa wanita kadang merasakan nyeri di area perut bawah. 
  • Pada wanita dengan siklus menstruasi 28 hari, ovulasi biasanya terjadi pada hari ke-14 setelah menstruasi. 

Posisi apapun ‘Oke’

Bahwa ada posisi terbaik untuk terjadinya kehamilan itu hanya mitos. Tidak ada bukti ilmiah yang membuktikan, misalnya posisi misionaris memaksimalkan peluang Moms untuk memiliki bayi, atau posisi duduk atau berdiri menghalangi sperma ke Rahim Moms, sehingga sulit terjadi kehamilan. Posisi apapun bisa menimbulkan kehamilan.

Tetap di tempat tidur setelah berhubungan.

Moms mungkin pernah mendengar yang satu ini:  Berbaringlah di tempat tidur dengan kaki di udara setelah berhubungan seks untuk cara cepat hamil. Benarkah? Jawabannya: Memang sebaiknya Moms berbaring di tempat tidur selama 10 sampai 15 menit setelah hubungan intim, tetapi  tidak perlu kaki terangkat. Dengan cara ini sperma yang masuk ke serviks akan berada di serviks.

Maksimalkan ‘aksi’ di saat tepat

Supaya cepat hamil lakukan hubungan intim tiap hari? Oh, No! Cara ini  belum tentu menimbulkan kehamilan, meskipun boleh-boleh saja bercinta secara rutin. 

Cara terbaik untuk membantu meningkatkan peluang kehamilan adalah ‘wajib’ melakukan setiap dua malam sekitar waktu ovulasi. Sperma bisa hidup sampai 5 hari di dalam tubuh Anda.

Hilangkan stres sebisa Anda

Cobalah untuk tidak stres saat memulai sebuah keluarga, terutama jika Moms dan suami tergolong agak lambat dianugerahi momongan. Santai saja jika seseorang ‘menyentil’ Moms soal itu. Marah atau  stres  dapat mengganggu ovulasi. Jadi, semakin relaks, semakin baik!

Lakukan beberapa cara untuk menghilangkan berbagai stres yang Moms rasakan, seperti cream bath atau pijat santai ke salon atau melakukan hobi yang disukai.  

Terapkan gaya hidup sehat

Berolahraga adalah kebiasaan yang sehat, baik untuk peningkatan peluang kehamilan dan membantu Moms menjaga berat badan ideal. Cara terbaik adalah melakukan olahraga ringan secara teratur, seperti jalan kaki atau jogging. Sebaiknya dilakukan  setidaknya 30 menit, dalam 5 hari seminggu.

Jika Moms perokok, stop kebiasaan ini. Selain berefek negatif  bagi kesehatan, merokok juga memengaruhi tingkat estrogen dan ovulasi, sehingga menurunkan kesuburan Moms.