Meski Paskah sudah lewat beberapa hari, namun suasananya masih terasa. Mumpung punya banyak waktu di rumah selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), Moms bisa memasak menu istimewa. 

Berikut ini ide kuliner yang bisa Moms coba di rumah. 

Rawon

Jika di Eropa malam Paskah identik dengan sajian domba panggang, di Indonesia ada Rawon yang cukup populer di makan saat Paskah. Lebih cocok di lidah dan bahannya pun tidak sulit dicari.

Bahan: 

• 600 gram daging sapi untuk rawon/sandung lamur (bagian daging sapi yang berasal dari bagian dada bawah sekitar ketiak)
• 2 liter air
• 2 lembar daun salam
• 3 batang serai, memarkan
• 3 cm lengkuas, memarkan
• 3 lembar daun jeruk
• 5 sdm minyak untuk menumis

Bumbu halus:

• 5 siung bawang merah
• 3 siung bawang putih
• 4 buah cabai merah
• 2 butir kemiri
• 1 sdt ketumbar
• 3 buah keluak tua, kukus, ambil isinya
• 2 cm jahe
• 3 cm kunyit
• 1 sdt terasi matang
• 2 sdt garam
• 1 sdt penyedap ras
• 2 tangkai daun bawang, iris
• 100 gram taoge pendek (taoge soto)
• 2 butir telur asin

Cara membuat:

• Masak daging bersama daun jeruk, daun salam, lengkuas, dan serai sampai matang dan empuk
• Jika sudah matang, angkat lalu potong daging kecil-kecil. Saring rebusan, didihkan lagi bersama irisan daging.
• Di wajan lain, panaskan minyak lalu tumis bumbu halus bersama irisan daun bawang sampai harum
• Angkat tumisan, masukkan ke dalam kaldu daging. Masak dengan api kecil sampai mendidih kembali
• Setelah mendidih, tuang ke mangkuk sajian. Beri taburan taoge di atasnya. Lebih nikmat disajikan bersama telur asin dan sambal terasi.

Carrot cake

Moms, jika ingat kelinci paskah, ingat wortel kesukaannya kan? Wortel tidak hanya bisa masuk panci sayur, kali ini wortel juga bisa dibuat menjadi cake manis untuk si Kecil. Resep ini bisa dicoba jika bosan dengan chocolate easter egg. Walau bahannya tidak sedikit, dijamin worth it!

Bahan kering:

• 200 g tepung terigu 
• 1 sdt baking powder
• 1/2 sdt baking soda
• 2 sdt jahe bubuk
• 1/4 sdt garam
• 1 sdt kayu manis bubuk

Bahan basah:

• 175 g gula aren bubuk
• 2 butir telur suhu ruangan
• 200 ml minyak sayur 

Bahan isian:

• 200 g wortel (parut kasar)
• 100 g kacang mede
• 75 g candied ginger (cara buat di bawah)

Bahan icing:

• 100 g cream cheese (suhu kulkas)
• 100 g unsalted butter (suhu ruangan)
• 100 g gula castor (ayak)
• 1 sdt tepung maizena
• 15 ml air perasan jahe segar

Cara membuat:

• Candied ginger dibuat semalam sebelumnya. 

Siapkan 100 g jahe, kupas kulitnya, lalu potong dadu kecil (5mm). Panaskan air 250ml, masukkan gula pasir 200g. Ketika gula sudah larut, masukkan jahe, masak dengan api kecil hingga 1 jam. Setelah kuah tampak seperti sirup, matikan api. Ketika sudah dingin, angkat jahe dari sirup dan simpan dalam wadah kering dengan suhu ruang (Airnya bisa disimpan untuk wedang jahe)

• Campur dan aduk semua bahan kering
• Di wadah terpisah, campur dan kocok rata semua bahan basah
• Lalu masukkan campuran bahan kering sedikit demi sedikit ke campuran bahan basah. Aduk searah jarum jam hingga adonan lengket.
• Masukkan bahan isian satu per satu dari wortel, aduk rata. Lalu masukkan kacang mede yang sudah dihancurkan. Terakhir, masukkan candied ginger.
• Preheat oven denga suhu atas dan bawah 180 selama 15 menit. Sambil menunggu, oles loyang dengan margarin lalu taburi tepung. Tuang adonan ke dalam loyang. Panggang di oven selama 45-50 menit
• Sambil memanggang, buat bahan icing dengan mencampur gula dan butter, lalu masukkan tepung maizena, aduk. Terakhir, masukkan cream cheese dan air perasan jahe, aduk hingga rata. Dinginkan di dalam kulkas.
• Olesi icing di atas kue yang sudah didinginkan. Carrot cake siap disantap.