Trimester ketiga kehamilan artinya waktu melahirkan semakin dekat. Perasaan yang dialami antara excited menanti kelahiran si jabang bayi dan cemas dengan proses melahirkannya. Belum lagi keluhan yang menghampiri yang kadang membuat emosional. Terlepas dari itu semua ada hal yang harus dilakukan di trimester ketiga kehamilan. Berikut ini beberapa hal yang saya lakukan di trimester ketiga:

Memantau gerakan janin 

Mengecek aktivitas bayi di dalam rahim sangat penting untuk mendeteksi perkembangan bayi, apakah bayi tumbuh dengan sehat dan normal atau tidak.Biasanya janin akan lebih aktif pada malam hari dan beristirahat pada siang hari. Moms bisa merangsangnya dengan memperdengarkan suara di dekat perut, mengelus, dan mengetuk-ketuk sembari mengajaknya mengobrol.

Baca Juga : Memahami Posisi Janin Dalam Kandungan

Kontrol 1-2 minggu sekali

Jika sebelumnya kontrol kehamilan dilakukan sebulan sekali, maka pada minggu ke 28-36 Moms akan diminta check up setiap dua minggu sekali. Setelah minggu ke 36, dokter akan mengarahkan Moms  untuk check up setiap minggu Jangan sampai bolos kontrol ya. Hal ini untuk memeriksa keadaan dan pertumbuhan janin di minggu-minggu terakhir sebelum persalinan. 

Rencanakan dimana dan bagaimana Moms akan melahirkan

Moms  bisa memilih rumah sakit atau bidan sebagai tempat melahirkan. Sebaiknya pilih lokasi rumah sakit atau klinik yang mudah diakses dan tidak terlalu jauh dari tempat tinggal Moms. Moms bisa membicarakan dengan pihak dokter dan bidan tentang proses persalinan seperti apa yang Momsinginkan. 

Belajar tentang laktasi 

Saya mengikuti kelas laktasi online saat UK 30Week dengan dr Nisa Fathoni,Spog,IBCLC.  Tujuannya agar saya enggak bingung ketika harus menyusui. Saya belajat bagaimana teknik pelekatan yang benar, apa yang harus dilakukan bila puting lecet, termasuk juga cara-cara alami yang bisa meningkatkan produksi air susu ibu. Meminimalisir drama mengasihi agar sukses mengasihi sampai 2 tahun itu tekad saya. 

Membeli perlengkapan bayi 

Sebenarnya saat trimester kedua tepatnya ketika usia kehamilan 18 minggu, saya sudah mulai mencicil membeli perlengkapan bayi, seperti  baju, sarung tangan dan kaki dan  sebagainya. Saya juga membeli perlengkapan untuk jangka panjang, seperti yaitu pompa ASI , sterilizer dan diaper bag. Alat pemanas ASI  ini menjadi alat tempur untuk mengasihi yang sudah saya siapkan sejak usia kehamilan 32 minggu. 

Makan kurma 

Sebuah studi yang dikeluarkan dalam Journal Of Obstetrics and Gynecology menemukan fakta bahwa kurma bisa membuat Moms yang hamil dan akan melahirkan bisa mendapatkan kontraksi 7 jam lebih cepat.Mengapa? Ternyata kurma mengandung senyawa yang menyerupai hormon oksitosin, senyawa yang menyebabkan kontraksi.

Baca Juga : Manfaat Kurma untuk Ibu Hamil

Perbanyak olahraga kaki 

Banyak berdiri membuat posisi janin berada di bawah akibat gravitasi. Hal ini dapat mempersingkat waktu persalinan hingga satu jam, menurut sebuah penelitian di Australia.Moms cukup berkeliling komplek atau area perumahan. Jangan paksakan aktivitas fisik yang berlebihan ya, Moms. 

Lakukan induksi alami 

Jadi saat usia kehamilan 36 minggu, dokter saya dr Lavelia,spog menyarankan untuk melakukan induksi alami agar cepat terjadi proses persalinan.  Induksi alami yang disarankan yaitu rutin hubungan seksual karena kandungan prostaglandin pada sperma dapat merangsang leher rahim dan akhirnya membuat rahim berkontraksi. Selain itu stimulasi puting payudara agar hormon oksitosin keluar sehingga dapat memicu kontraksi.

Baca Juga : Benarkah Rumput Fatima Mempercepat Induksi Persalinan?

Itulah beberapa kegiatan yang saya lakukan saat trimester ketiga kehamilan , semoga dapat membantu ya Moms.