Bagi orang Indonesia, makan nasi tidak lengkap tanpa sambal. Makanan pendamping khas Indonesia ini selalu sukses bikin nafsu makan para Moms bertambah. Moms pasti pernah mengalami gagal diet karena tergiur sambal. Tidak perlu makanan mahal, nasi hangat, tempe dan tahu goreng saja, bila ditambah dengan sambal, rasanya menjadi jauh lebih nikmat. 

Nah, daripada membeli sambal di luar, kenapa tidak Moms coba buat sendiri di rumah? Bisa buat stok untuk sewaktu-waktu menemani nasi dan lauk pauk. Caranya mudah kok, Moms. Yuk, ikuti resepnya di bawah ini. 

Sambal Goreng Terasi 

Bahan: 

150 g cabe merah 

150 g cabe rawit 

3 buah tomat 

2 Ruas terasi 

Secukupnya garam, penyedap rasa dan minya. 

Cara membuat: 

Setelah dingin masukkan ke dalam toples kaca. Setiap Moms mau makan, ambil dengan sendok baru. 

Bila Mom simpan di suhu ruangan, sambal bisa tahan sekitar 1 minggu. Jika dimasukkan di dalam lemari, bisa tahan hingga 1 bulan. 

Sambal Kecombrang 

Bahan: 

Kecombrang (Ambil bagian yang berwarna pink/muda)

Cabe merah dan cabe rawit (banyaknya disesuaikan dengan kebutuhan dan selera Moms).

4 buah tomat

1 keping terasi 

Secukupnya garam dan penyedap

50 ml air

Cara membuat:

Sambal Bawang 

Bahan:

150 g cabe rawit 

100 g bawang merah 

100 g bawang putih

Secukupnya minyak goreng, garam dan penyedap

Cara membuat:

Sambal Cumi Asin

Bahan: 

250 g cumi 

150 g cabe merah 

100 g cabe rawit 

5 siung bawang putih 

4 siung bawang merah 

3 lembar daun jeruk 

Secukupnya garam, penyedap dan minyak

Cara membuat

Moms bisa membuat sambal di hari libur. Untuk menghemat waktu memasak, Moms bisa membuat dalam jumlah banyak sekaligus. 

Untuk sambal ini,  akan tahan 7 hari di suhu ruang dan 2 minggu hingga 1 bulan di dalam kulkasi. 

Setiap Moms ingin mengambil sambal dari tople, gunakan sendok baru yang kering,  usahakan jangan kena air supaya sambal tahan lama. 

Selamat mencoba.