Lidah adalah indera perasa. Lidah merupakan sekumpulan otot yang berfungsi untuk merasakan makanan, menelan, dan bicara.  Lidah yang sehat mampu menyampaikan rasa enak makanan yang dikonsumsi.

Lidah juga merupakan cermin kesehatan seseorang. Kenormalan lidah bisa dilihat dari ukuran, warna, lapisan dan tingkat kelembapannya. Lidah yang sehat berwarna merah muda, terdiri atas bintil-bintil kecil yang disebut papila, sedikit ditutupi oleh lapisan putih, dengan kondisi kelembapan yang tidak terlalu kering dan terlalu basah.

Bagaimana dengan lidah bayi yang terlihat putih? Moms pasti kerap menemui hal ini. Penyebabnya bisa jadi  susu. Atau, pertanda telah terjadi infeksi jamur, peradangan atau infeksi yang berhubungan dengan sistem kekebalan tubuh. Jamur penyebab lidah putih pada bayi adalah candida albicans. Lapisan putih tersebut juga bisa akibat pertumbuhan bakteri berlebihan yang memicu infeksi. Atau, akibat penggunaan antibiotik dalam jangka waktu yang lama sehingga meningkatkan risiko munculnya infeksi jamur pada bayi. Hal ini karena antibiotik dapat melemahkan bakteri baik yang ada di dalam rongga mulut, sehingga mempermudah pertumbuhan jamur di mulut dan lidah bayi. Untuk membedakan apakah bercak putih pada lidah bayi disebabkan oleh susu atau tidak, cukup mudah. Moms cukup membersihkan lidah bayi dengan kain kasa bersih yang sudah dibasahi air matang. Bila bercak putih pada lidah bayi mudah hilang, umumnya disebabkan oleh susu ya.

Untuk mencegah infeksi pada rongga mulut tersebut, penting menjaga kebersihan lidah. Untuk bayi, bersihkan lidah setelah menyusui. Caranya, gunakan jari telunjuk tangan Moms yang telah dibungkus oleh kain kasa.  Celupkan terlebih dahulu ke air hangat-hangat kuku dan diamkan sesaat. Usapkan pada permukaan lidah si bayi secara perlahan. Selain itu, ada baiknya Moms juga membersihkan dan mensterilkan semua peralatan yang digunakan untuk menyusui. Baik alat pemompa ASI, maupun botol yang digunakan. Tak hanya itu, bersihkan juga mainan yang sering digunakan oleh bayi. 

Khusus untuk Moms, jangan lupa untuk membersihkan puting, terutama bila ada luka lecet pada puting. Caranya, cukup dengan mengusap puting dengan kasa yang sudah direndam dengan air hangat. Ingat jangan dikeringkan dengan kain. Biarkan mengering sendiri. Selain itu, upayakan sering-sering mengganti breast pads atau bantalan payudara.