Tip Membersihkan Paru-paru

Paru-paru adalah salah satu dari organ penting tubuh, Moms. Namun polutan, seperti serbuk sari, bahan kimia, hingga asap rokok bisa membuat paru-paru terluka dan membahayakan organ tersebut.

Organ paru-paru secara umum dapat membersihkan dirinya sendiri, tetapi ada beberapa hal yang dapat Moms lakukan untuk membantunya berfungsi secara optimal.

Membersihkan paru-paru bermanfaat bagi Moms yang memiliki kondisi kesehatan tertentu terkait paru-paru, misalnya asma, penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), atau fibrosis kistik, terutama bagi perokok, baik aktif maupun pasif.

Berikut adalah tip menjaga kebersihan paru-paru

Berhenti merokok

Merokok, apa pun bentuknya, dapat membuat paru-paru terluka. Asap tembakau, khususnya, mengandung karbon monoksida (beracun), tar (mengotori kantung udara kecil yang dibutuhkan untuk bernapas), dan sejumlah besar zat aditif yang ditambahkan untuk membuat perokok tetap merokok (beracun).

Menerapkan pola makan sehat

Penelitian pada 2010 membuktikan bahwa makanan kaya antioksidan bermanfaat bagi paru-paru. Orang yang rutin mengonsumsi sayuran, seperti bok choy, brokoli, kubis, dan kembang kol, memiliki hampir setengah risiko kanker paru-paru dibandingkan dengan orang yang jarang makan sayuran.

Olahraga

Kebugaran kardiorespirasi membuat paru-paru mampu menjaga jantung dan otot tetap tersuplai oksigen dengan optimal. Olahraga teratur juga penting bagi orang yang menderita penyakit paru-paru kronis. Walau bagian tersulit olahraga adalah memulai, setidaknya upaya sekecil apa pun tetap lebih baik daripada tidak melakukan apa pun, Moms.

Menggunakan air purifier dan mengganti filter ventilasi

Menjaga kualitas udara di dalam rumah juga penting walau Moms bukan perokok. Menggunakan air purifier adalah salah satunya. Ganti juga filter ventilasi dan sebaiknya diganti atau dibersihkan secara rutin, setidaknya 6 bulan sekali. Jika Moms memiliki pengharum ruangan artifisial, seperti air freshener atau lilin aromaterapi, sebaiknya dihentikan ya, Moms. Wangi-wangian ini umumnya mengandung bahan kimia yang dapat mengiritasi paru-paru.

Berada di alam terbuka

Menghirup udara segar dapat memperluas jaringan di paru-paru dan membuatnya bekerja dengan baik. Namun, tetap periksa prakiraan polusi di sekitar ya, Moms. Hindari berolahraga di luar ruangan saat tingkat polusi tinggi, jauhi tempat pembakaran sampah, atau jenis asap lainnya. Moms juga bisa menggunakan masker filter udara.

Mencoba latihan pernapasan

Latihan pernapasan bisa mengoptimalkan fungsi paru-paru, khususnya pada perokok, pernah merokok, atau mengalami penyakit paru-paru. Moms bisa menggunakan alat untuk membantu latihan pernapasan, misalnya spirometer. Namun, tanpa alat Moms juga bisa melakukan latihan pernapasan, misalnya menggunakan teknik pernapasan pursed lip dan pernapasan diafragma.

Aerobik

Rutinitas olahraga aerobik dapat membantu meningkatkan kapasitas paru-paru, Moms. Aktivitas yang termasuk aerobik misalnya berjalan, berlari, bersepeda, berenang, menari atau Zumba, atau bermain tenis. Namun, jika Moms menderita penyakit paru-paru yang cukup parah, sebaiknya konsultasikan dahulu pada dokter sebelum memulai dan untuk menentukan olahraga yang tepat untuk Moms.