Trees are poems that the earth writes upon the sky. Pohon adalah puisi yang ditulis bumi di atas langit. Demikian penyair Kahlil Gibran menggambarkan pohon bagi kehidupan secara romantis.

Berjalan di pepohonan yang rindang. Terlebih di bentang alam yang indah akan membuat pikiran, jiwa dan fisik lebih baik, Moms. Mungkin Moms sewaktu kecil cukup beruntung mengalami kerindangan pepohonan sewaktu kecil. Pohon semacam ini akan kenangan khusus di masa kecil. Menjadi tempat persembunyian, tempat berayun dan tempat bermain seru lainnya

Nah, bagaimana si Kecil? Mungkin tidak seberuntung Moms. Namun, sekalipun Mom dan keluarga saat ini tinggal di lingkungan yang cukup padat yang minus pepohonan, bukan berarti Moms tidak bisa mengajarkan si Kecil mencintai pohon. Bagaimana pun pohon penting bagi kehidupan si Kecil saat ini dan masa depannya. 

Di tangan si Kecil pula nasib pohon-pohon yang sangat berperan untuk menurunkan global warming ini di masa depan. Dalam rangka Gerakan  Sejuta Pohon, berikut beberapa hal yang Moms lakukan untuk mengajarkan si Kecil menghargai dan mencintai keberadaan pepohonan, sekaligus mengembangkan pengetahuannya: 

  • Ajak berjalan-jalan di  area yang banyak pohon rindang

Biarkan si Kecil merasakan semilir angin yang berhembus di antara pepohonan. Dan, bagaimana pohon-pohon ini melindungi dirinya dari panas, serta menyejukkan matanya

  • Keriangan dengan pepohonan

Banyak keajaiban di mata si Kecil dengan berada di antara pepohonan. Moms misalnya bisa menunjukkan berbagai bentuk daun, biji, atau bunga yang berada di pepohonan atau berjatuhan di seputar pepohonan. Atau juga bentuk akar pohon yang melingkar kokoh. Ini akan membangun kekaguman dan keingintahuan si kecil untuk pohon. 

  • Tak kenal pohon, maka tak sayang

Dekatkan dan rasakan, dengarkan gemerisik daunnya, dan rasakan seperti apa bau kulit, daun, bunga, atau buahnya. Coba Moms cari tahu nama pohon tersebut. Misalnya dengan bantuan google lens atau aplikasi lain untuk mencari tahu tumbuhan berdasarkan ciri-ciri khususnya. Pencarian ini juga bisa melibatkan si Kecil, Moms. Dan menjadi acara pencarian yang seru.

  • Pohon pun bertumbuh seperti si Kecil

Ajak si Kecil mengukur sebuah pohonan yang menarik hatinya, lalu jadikan anak sebagai pemantau pertumbuhannya. Tak ada salahnya Moms foto si Kecil bersama pohon ini untuk tiap fase pertumbuhannya. Si Kecil akan melihat, pohon akan bertumbuh seperti dirinya: dari mulai meninggi, bertambah daun, berbunga atau berbuah. Akan menarik jika Moms membantu membuatkan semacam diari pertumbuhan ini bersamaan juga dengan pertumbuhan si Kecil. Ini akan menjadi catatan memori yang menyenangkan bagi anak. 

  • Mencontoh kegigihan dari pohon

Pohon dapat mengajari tentang kegigihan. Moms misalnya bisa mengenalkan bagaimana pohon kelapa bertahan di tengah hantaman ombak, atau bagaimana pohon bakau bertahan di tengah gelombang, bahkan membantu melindungi manusia dari hantaman gelombang yang dahsyat dan  membantu ekosistem bagi banyak makhluk laut. Pengenalan semacam ini penting untuk membuat si Kecil terhubung dengan pepohonan di sekitarnya.

  • Bertualang di pohon

Bisa memanjat pohon? Mengapa tidak mengajak si Kecil melakukannya. Moms bisa melakukannya bersama Dads. Tidak usah tinggi-tinggi. Ini akan melatih kemampuan motorik si Kecil, dan tentunya menjadi pengalaman yang seru! 

Banyak hal bisa dilakukan untuk mengajarkan kedekatan si Kecil dengan pepohonan. Penting pula mengajarkan si Kecil untuk menghargai pohon. Misalnya, mengingatkannya untuk tidak menyakiti pohon dengan mematahkan ranting atau memetik daun dan bunga. 

Baca Juga :7 Tip Mengajarkan Anak untuk Mencintai Bumi dan Lingkungan