Konsumsi makanan yang seimbang sangat penting bagi anak, Moms, agar ia mendapat semua vitamin dan nutrisi yang dibutuhkannya. Jika anak kekurangan salah satu vitamin dan nutrisi, bisa berdampak bagi kesehatan dan pertumbuhannya.

Baca Juga: Konsumsi Vitamin Berikut untuk Tingkatkan Kesuburan

Kekurangan vitamin pada anak ternyata cukup sering terjadi. Gejalanya bisa tidak terdeteksi sehingga terlambat mengatasinya. Maka penting bagi Moms untuk mengenal tanda anak kekurangan vitamin agar dapat menanganinya atau mencegahnya.

Kekurangan vitamin B

Terdapat beberapa jenis vitamin B dan kekurangan tiap jenisnya memiliki dampak yang berbeda-beda. Secara umum, kekurangan vitamin B bisa menyebabkan sariawan dalam mulut. Jika anak memiliki rambut dan kuku yang rapuh, bisa jadi ia kekurangan vitamin B7 atau biotin. Tanda ini biasanya disertai juga dengan nyeri otot, kelelahan, dan kram. Untuk mengatasinya, Moms dapat memberikan anak makanan yang mengandung B7, seperti ikan, daging, susu, kacang-kacangan, kuning telur, bayam, brokoli, dan pisang.

Sementara anak yang kekurangan vitamin B3 dan B7 juga mengalami kerontokan rambut. Kurang lebih sama dengan di atas, atasi kekurangan vitamin B3 ini dengan menyajikan daging, ikan, telur, sayuran berdaun hijau, kacang-kacangan, dan biji-bijian untuk anak. Moms juga bisa mencegah kekurangan vitamin B dengan makanan tersebut.

Kekurangan vitamin C

Jika tubuh anak kekurangan vitamin C, ia cenderung sering mengalami gusi berdarah. Pada kasus yang parah, bisa muncul penyakit skorbut yang ditandai dengan melemahnya otot, sering memar, kelelahan sepanjang waktu, kehilangan nafsu makan, lebih mudah tersinggung atau uring-uringan. Menurunnya sistem imun, hingga nyeri di tungkai. Cegah dengan memberikan anak buah dan sayur yang mengandung vitamin C dengan cukup, seperti brokoli, kiwi, dan paprika.

Baca Juga: Moms, Hati-hati Kelebihan Vitamin C

Kekurangan vitamin A

Vitamin A sering dikaitkan dengan penglihatan, maka tubuh anak yang kekurangan vitamin A akan mengalami penurunan penglihatan, Moms. Jika si Kecil sering mengeluh sulit melihat dalam cahaya redup, bisa jadi ini dampak ia kekurangan vitamin A. Gejala lainnya adalah mata dan kulit kering, serta sering sakit. Tingkatkan asupan vitamin A anak dengan menyajikan susu, telur, sayuran berdaun hijau, serta sayuran berwarna oranye, seperti paprika dan wortel.

Baca Juga: Bulan Vitamin A, Ini Pentingnya Bagi si Kecil

Kekurangan vitamin D

Untuk pertumbuhan tulang anak agar sehat dan kuat, ia membutuhkan vitamin D yang cukup. Jika tidak, anak akan sering mengalami patah tulang atau kram otot, serta penyakit tulang, hati, hingga radang usus. Tambahkan makanan yang mengandung vitamin D, seperti hati, kuning telur, dan ikan. Imbangi juga dengan aktivitas luar ruangan agar terpapar sinar matahari ya, Moms.

Kekurangan vitamin E

Moms tidak perlu khawatir karena kekurangan vitamin E cukup jarang terjadi pada anak, kecuali pada anak yang mengalami kekurangan gizi secara umum. Kurangnya vitamin E dapat menyebabkan otot lemah, masalah pada penglihatan, gemetar, hingga kesulitan berjalan. Untuk mencukupi kebutuhan vitamin E anak, Moms dapat menambahkan kacang almond, bayam, dan alpukat ke dalam menu anak.