Brokoli merupakan sayuran cruciferous yang satu keluarga dengan sayuran seperti kubis, kembang kol, dan bok choy. Brokoli kaya vitamin dan mineral seperti vitamin C, vitamin K, besi, folat, dan potasium. Sayuran hijau ini juga kaya protein dibanding sayuran lainnya. Rasanya tidak ada Moms yang tidak ingin anaknya doyan makan sayur kaya manfaat ini. 

Namun, seringkali anak-anak sangat enggan untuk mencobanya. Nah, jangan khawatir Moms, berikut ini ada tip mengolah brokoli untuk anak yang bisa dicoba agar si Kecil suka.

Baca Juga : Resep Menu Bekal Makan Siang Anti Ribet

Buat Porsi Kecil 

Untuk anak-anak yang pemilih, butuh waktu lama bagi mereka untuk mau mencoba makanan baru. Supaya proses PDKT ini tidak membuat anak kecut, sajikan dalam porsi kecil. Ini juga bisa membuat Moms tidak terlalu sedih ketika akhirnya anak tidak mau menyentuhnya. 

Pastikan Rasanya Enak 

Salah satu alasan anak-anak tidak suka sayur adalah ketika rasanya hambar. Pastikan ketika Moms mengolah brokoli untuk anak, cicipi apakah Moms sendiri suka dengan rasanya. Jika terlalu hambar, Moms bisa tambahkan bumbu atau saus yang bisa meningkatkan rasanya. 

Tanya Pendapat Si Kecil 

Untuk anak-anak yang sudah lebih besar, mereka sudah bisa menyampaikan pendapatnya tentang olahan brokoli yang Moms buat untuk mereka. Tanyakan pada mereka, apa kira-kira yang bisa Moms lakukan untuk memperbaiki rasa makanan mereka. Jangan kaget ketika mereka bilang ingin tambahan saus tertentu atau bentuk potongan yang berbeda! 

Lebih Baik Dimasak 

Brokoli bisa dinikmati mentah maupun masak, namun penelitian menemukan bahwa brokoli yang dikukus ringan menawarkan lebih banyak manfaat ketimbang yang dimakan mentah. 

Sembunyikan! 

Untuk anak-anak yang merasa terganggu dengan bentuk keriting brokoli, menyembunyikannya dalam masakan bisa jadi trik awal untuk mengenalkan rasa brokoli. Ada banyak cara untuk menyembunyikan brokoli. Moms bisa menyembunyikannya sebagai saus pesto untuk pasta, sup krim, isian gorengan, campuran kentang tumbuk, muffin, atau risol. 

Mengajari anak makan sehat bukanlah sebuah proses singkat yang mudah. Anak-anak yang pemilih akan butuh paparan berkali-kali sebelum akhirnya mau mencoba makanan baru. Sebagai orang tua kita hanya bisa terus memaparkan dan percaya, bahwa suatu saat si Kecil akan mau mencoba dan menyentuhnya. Jadi tetap semangat ya, Moms, meski hasil masakan Moms tidak disentuh hari ini. Coba lagi besok, besoknya, dan besoknya lagi! Selamat mencoba tip mengolah brokoli untuk anak di atas! 

Baca Juga :Cara Tepat Memberikan Makan pada Anak Usia 1-2 tahun