Kontrasepsi umumnya digunakan untuk memberi jarak kelahiran atau menunda kehamilan bagi pasangan yang telah memiliki anak. Kontrasepsi tidak hanya digunakan oleh wanita tapi juga pria. Berikut ini kontrasepsi pria, dengan kelebihan dan kelemahannya yang perlu Moms ketahui: 

Kondom 

Kondom merupakan salah satu alat pelindung yang banyak digunakan oleh masyarakat untuk menghindari kehamilan yang tidak diinginkan atau penyakit kelamin. Tapi ada beberapa plus dan minus dari kondom. 

Kelebihannya: 

  • Cukup efektif dan mudah didapatkan
  • Membantu melindungi terhadap beberapa infeksi menular seksual termasuk HIV
  • Tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran
  • Mudah digunakan dan hanya dipakai setiap kali melakukan hubungan seks.

Kekurangannya:

  • Kondom bisa copot atau lepas jika pemakaiannya tidak benar
  • Beberapa orang mengaku berkurang sensasi seksnya jika menggunakan kondom
  • Bagi orang yang sensitif terhadap bahan kimia dalam kondom lateks,  akan mengalami alergi
  • Jika menggunakan pelumas berbasis minyak, maka bisa melarutkan lateks kondom sehingga menyebabkan lubang.

PIL KB 

Pil KB atau pil kontrasepsi adalah pil yang dikonsumsi untuk mengubah cara kerja tubuh dan mencegah kehamilan. Selama bertahun-tahun, para peneliti telah berusaha membuat pil KB yang dikhususkan untuk laki-laki. Dan akhirnya kini hal tersebut akan segera menjadi nyata. Para peneliti dari Amerika Serikat telah mengumumkan bahwa uji coba klinis pil KB laki-laki bernama 11-beta-MNTDC terhadap 40 partisipan menunjukkan hasil yang memuaskan. 

Pil ini mengombinasikan dua aktivitas hormon menjadi satu dan akan menurunkan produksi sperma, namun tetap mempertahankan libido. Pil KB bernama 11-beta-MNTDC yang memiliki nama lengkap 11-beta-methyl-19-nortestosterone-17-beta-dodecylcarbonate merupakan bentuk testosteron yang sudah dimodifikasi agar memiliki karakteristik progestasional atau memblokir sperma dan androgenik atau menyeimbangkan hormon. 

Karakteristik kedua ini berguna untuk mempertahankan kejantanan laki-laki (suara rendah dan pola rambut), menstabilkan berat badan dan mempertahankan dorongan seksual ketika produksi testosteron di testis dihentikan. 

Adapun efek sampingnya tidak menunjukkan adanya efek yang buruk atau kekhawatiran klinis tertentu, walaupun terjadi penurunan hormon LH dan FSH yang dibutuhkan untuk memproduksi sperma. Meski dinyatakan aman, pil KB laki-laki ini masih harus menjalani serangkaian uji coba sebelum dipasarkan.

Baca Juga : Cara Hilangkan Flek Hitam Akibat Pil KB

Vasektomi 

Operasi vasektomi adalah salah satu alternatif kontrasepsi yang juga disebut sterilisasi untuk pria. Hal ini hanya bisa dilakukan jika pria yang bersangkutan memutuskan untuk tidak punya anak sama sekali. 

Kelebihan vasektomi: 

  • Vasektomi adalah operasi kecil yang aman, sangat efektif, dan bersifat permanen. Baik dilakukan oleh laki-laki yang memang sudah tidak ingin memiliki anak.
  • Vasektomi lebih murah dan lebih sedikit komplikasi dibandingkan dengan sterilisasi tuba. Tidak memengaruhi kemampuan seorang pria dalam menikmati hubungan seksual 

Sementara kekuranganny adalah : 

  • Ada sedikit rasa sakit dan ketidaknyaman beberapa hari setelah operasi
  • Area bekas operasi harus sering dikompres es selama 4 jam untuk mengurangi pembengkakan pendarahan
  • Hasil operasi tidak efektif dengan segera
  • Dibutuhkan waktu 1-3 tahun untuk benar-benar memastikan apakah vasektomi bisa bekerja efektif 100% atau tidak.

Baca Juga : Keberhasilan Menyusui Sebagai Kontrasepsi Alami