Pandemi COVID-19 belum mereda. Virus corona bisa menulari siapa pun, termasuk si Kecil, Moms. Padahal di usianya yang masih balita, harusnya si Kecil lasak bergerak, namun gara-gara pandemi, ia tak bisa leluasa bermain di luar rumah. 

Moms… jangan kekurangan ide. Bisa, kok, balita Moms tetap ceria bermain dan bergerak, meski areanya hanya seputar rumah. Contek ide permainan berikut ini. 

Permainan Halang Rintang

Jadilah kreatif. Gunakan apa pun yang Moms miliki di sekitar rumah untuk membangun rintangan yang sesuai untuk balita. Lakukan pendakian di atas bantal besar. Diikuti dengan merangkak melalui kotak kardus, mengelilingi  sekitar bangku, dan akhirnya lari menuju pintu. 

Buat permainan makin seru. Mulailah lomba dengan cara meniup peluit, dan  tempelkan  pita kertas di ambang pintu untuk diterobos seolah-olah  garis finish.

Bermain Petak Umpet

Beberapa balita mungkin takut bersembunyi atau kesulitan menemukan Moms  jika Moms bersembunyi. Jadi berhati-hatilah saat memainkan permainan ini. 

Bersembunyilah di area yang gampang dicari oleh si Kecil. Buat lengan dan kaki  Moms terlihat pada awalnya sampai si Kecil akhirnya merasa nyaman untuk bermain petak umpet. Moms dapat membuat suara-suara kecil dengan berdehem atau batuk untuk membantu si Kecil lebih mudah menemukan Moms.

Ketika memulai permainan, Moms perlu menghitungnya. Lakukan penghitungan dengan sangat lambat. Awalnya cukup tiga hitungan, kemudian menjadi bertahap menjadi 5 hitungan hingga 10 hitungan.  Cara ini pun mengajarkan si Kecil berhitung.

Menari

Menari adalah cara terbaik untuk bermain sambil melakukan aktivitas fisik. Balita secara alami cenderung menyukai musik  dan menggerakkan tubuh mengikutinya. Moms tidak perlu ribet untuk mencoba tarian dengan gerakan tertentu. Cukup pilih tiga lagu acak sepanjang hari, dan mulailah gerakkan tubuh,  menari dengan bahagia.

Yoga dan latihan terstruktur lainnya

Jika Moms sudah terbiasa melakukan beberapa jenis olahraga  yang dengan pelatih dan terjadwal seperti aerobik atau yoga, coba ikutkan juga si Kecil. Apalagi kini berbagai jenis olahraga aerobik dan yoga juga dilakukan secara online. 

Jika Moms memerlukan waktu untuk diri sendiri dan merasa akan sulit untuk berolahraga keras dengan si Kecil di samping Moms, ajak saja anak untuk pemanasan atau pendinginan di hanya 10 menit terakhir.

Setelah selesai, Moms bisa lanjutkan menambah waktu 10 menit  untuk yoga atau aerobik yang mudah dilakukan si Kecil. 

Bermain peregangan

Ajari si Kecil untuk melakukan peregangan setiap pagi. Ini aktivitas fisik yang bagus. Bimbing si Kecil melakukan peregangan, seperti, "Angkat tangan, dan jangkau langit. Ayo terus raih," "Sentuh jari kaki adek," atau "Miringkan badan ke samping". 

Cari gerakan peregangan sederhana saja. Lakukan di di halaman rumah yang terkena matahari pagi.

Bermain Parade

Inti dari parade adalah sesuatu yang dekat dan disukai anak. Parade merupakan kesempatan untuk pamer dan merayakan. Jadi, lakukan kapan pun Moms memiliki alasan untuk menyanyikan lagu bahagia dan berbaris di sekitar rumah. Sebuah gaun baru? Sepatu baru? Boneka binatang atau mainan baru? Keberhasilan toilet training? Ini semua alasan untuk dengan senang hati berbaris melalui semua ruangan di rumah.

Berburu

Anak-anak menyukai permainan ini.  Sangat menyenangkan bukan, jika berhasil menemukan sesuatu? 

Pilih beberapa mainan atau benda lain, dan sembunyikan di sekitar rumah Moms. Karena si Kecil belum bisa membaca,  maka Moms dapat membuat daftar barang yang perlu ia temukan itu dengan gambar atau foto. Ajarkan si Kecil bahwa bila ia bertemu dengan barang tersebut,  ia dapat mencoretnya.

Jangan sembunyikan barang buruan ini di tempat yang sulit ya, Moms. Berhati-hatilah saat menyembunyikan benda kesayangan seperti selimut pengaman atau dot. Bukannya seru mencari, si Kecil mungkin malah menangis duluan, karena mengira benda kesayangannya hilang.  

Permainan Atas dan Bawah

Biarkan si Kecil memegang semacam bendera. Lalu, minta ia untuk mengangkat bendera tinggi-tinggi jika Moms mengucapkan kata “tinggi”, atau menurunkannya jika  Moms mengatakan:  “rendah”.

Selanjutnya, tingkatkan permainan dengan membiarkan si Kecil menebak kata Moms itu, termasuk tinggi atau rendah. Seperti untuk tinggi adalah langit, atap, burung terbang. Lalu untuk rendah seperti lantai, rumput, semut.   

Bermain keseimbangan

Menyeimbangkan lebih dari sekadar aktivitas fisik, Moms. Ini juga membangun keterampilan kognitif dan membantu balita mempelajari kesadaran tubuh. 

Untuk memulai, buat garis lurus. Bisa memakai kapur yang mudah dihapus atau lakban pita.  Minta si Kecil berjalan  lurus dengan posisi seimbang,  tangan  terulur ke samping atau diletakkan di atas kepala.

Bila sukses melakukannya, tingkatkan permainan. Misalnya menyeimbangkan buku  di atas kepala,  atau berjalan melintasi ruangan dengan kelereng di dalam sendok.

Nah, para Moms yang baik. Yuk, praktikkan permainan ini bersama si Kecil di rumah. Virus jangan jadikan penghalang untuk membuat si Kecil aktif bergerak dan bahagia ya, Moms.