Beberapa waktu lalu kita dikejutkan oleh berita tewasnya seorang santri di sebuah pondok pesantren ternama di Indonesia. Santri tersebut diduga menjadi korban penganiayaan yang terjadi di lingkungan pesantren sendiri. Tentunya, sebagai orang tua yang anaknya akan segera memasuki usia sekolah, tindakan perisakan (bullying) di sekolah ini memicu kekhawatiran yang tidak sedikit. 

Untuk menghindari anak kita menjadi korban bullying di sekolah, tentu salah satu hal penting yang harus kita lakukan adalah memilih lingkungan sekolah yang kondusif yang tidak menumbuhsuburkan budaya bullying. Nah, untuk itu penting nih, buat Moms survei langsung ke sekolah dan menanyakan kebijakan sekolah mengenai bullying. Untuk menggali informasi mengenai kebijakan bullying di sekolah, Moms bisa menanyakan hal-hal berikut. 

Tanyakan langkah nyata sekolah untuk mencegah bullying di sekolah 

Mencegah lebih baik dari mengobati. Mencegah bullying terjadi di awal adalah salah satu tanggung jawab sekolah. Moms bisa tanyakan langkah nyata apa yang pihak sekolah lakukan untuk meminimalisasi risiko terjadinya bullying di sekolah. Langkah nyata ini bisa berupa langkah keamanan, seperti pemasangan CCTV, guru piket di sudut-sudut sekolah yang bisa dijadikan tempat penganiayaan, petugas keamanan yang berjaga selama jam sekolah, kegiatan pengembangan karakter siswa dan kegiatan yang sifatnya membangun kedekatan antar siswa dan kakak kelas. 

Tanyakan kebijakan sekolah saat bullying terjadi 

Bagaimana pihak mengatasi kejadian bullying di sekolah, apakah mereka meresponsnya dengan cara terbuka atau tertutup, apakah orang tua akan diberitahu secara aktif hal-hal yang menimpa anaknya atau malah ditutup-tutupi? Tanyakan juga mengenai sanksi apa yang akan dikenakan pada pelaku bullying dan respons sekolah dalam melindungi korban ke depannya. Apakah ada konseling yang terbuka bagi semua siswa yang merasa butuh pertolongan, dan bagaimana mekanismenya. 

Tanyakan tentang pola komunikasi pihak sekolah dengan orang tua 

Tidak sedikit sekolah yang mengabaikan komunikasi dan kolaborasi pendidikan dengan orang tua siswa. Pastikan Moms memilih sekolah yang memiliki keterbukaan dengan orang tua, yang menyediakan media dan sarana bagi orang tua untuk menghubungi dan mendapat update tentang perkembangan anaknya di sekolah. Yang tidak kalah pentingnya Moms lakukan adalah mengecek langsung ke sekolah dan melihat bagaimana perilaku dan budaya siswa-siswa di sekolah tersebut. 

Itu dia beberapa hal yang bisa Moms tanyakan mengenai kebijakan bullying di sekolah anak. Semoga anak-anak kita semua terlindung dari lingkungan yang buruk ya, Moms. 

 

Sumber: