Induksi alami merupakan upaya merangsang kontraksi rahim secara alamiah saat kehamilan sudah cukup bulan. Induksi alami ini bisa dilakukan di rumah, baik sendiri atau pun bersama pasangan. 

Setiap Moms hamil menginginkan melahirkan secara alami, nyaman, lancar dan minim trauma. Induksi alami ini ada baiknya dilakukan saat usia kandungan memasuki 38 sampai 40 minggu . Berikut ini adalah beberapa jenis induksi alami yang disarankan: 

Berhubungan seks 

Berhubungan seks dengan pasangan dapat dijadikan sebagai salah satu cara induksi alami. Kandungan prostaglandin pada sperma dapat merangsang leher rahim dan akhirnya membuat rahim berkontraksi. Namun, perlu diingat bahwa hubungan seks sebagai induksi tidak disarankan pada seorang wanita hamil yang mengalami ketuban sudah pecah. Jika ragu, konsultasikan hal ini terlebih dahulu pada dokter. 

Stimulasi puting payudara 

Stimulasi pada puting payudara dapat memicu keluarnya hormon oksitosin. Selanjutnya, hormon oksitosin yang keluar akan memicu kontraksi. Stimulasi ini dapat dilakukan dengan tangan atau pun pompa ASI. Meski demikian, dokter menegaskan bahwa stimulasi puting payudara sebaiknya dilakukan dengan pengawasan yang tepat agar kondisi bayi di dalam kandungan bisa dipantau dengan baik untuk menghindari kontraksi rahim berlebihan yang bisa membahayakan bayi. 

Melepaskan dinding ketuban dari leher rahim 

Induksi alami ini harus dilakukan oleh dokter atau bidan. Dengan metode induksi alami jenis ini, dokter akan menyapukan jari di sekitar leher rahim, sehingga selaput ketuban dan leher rahim terpisah. Tindakan tersebut diharapkan akan memancing pengeluaran hormon prostaglandin dan memicu persalinan. Metode ini biasanya tidak menimbulkan rasa sakit. Akan tetapi, sebagian bumil mungkin bisa mengalami sedikit rasa tidak nyaman dan sedikit pendarahan. 

Memecahkan kantong ketuban

Ketika kantong ketuban pecah, hormon prostaglandin akan meningkat sehingga memicu kontraksi. Untuk memecahkan kantong ketuban, dokter akan menggunakan kait plastik tipis yang bersih. Kait tersebut disapukan di selaput ketuban yang berada di bagian dalam leher rahim hingga kepala bayi turun ke leher rahim. Turunnya kepala bayi biasanya adalah induksi alami yang membuat kontraksi rahim menjadi lebih kuat sehingga kantong ketuban pecah dan hormon prostaglandin keluar. 

Jalan kaki 

Jalan kaki atau perlahan-lahan mengayuh sepeda mungkin mulai kontraksi. Posisi tubuh tegak akan menempatkan tekanan pada leher rahim, yang dapat mendorong untuk turun dan kontraksi. Pastikan untuk minum banyak cairan, mempertahankan suhu tubuh dan dengarkan tubuh Moms. Jika tubuh Moms lelah atau memberitahu bahwa harus berhenti-ya dengarkan. 

Endorphin massage 

Pijatan secara alami ini akan dapat membantu Anda merangsang munculnya oksitosin dan endorphin sekaligus sehingga kontraksi dapat dimulai. Untuk teknik endorphin massage ini dapat Moms lihat di youtube atau bisa lakukan dengan bidan kesayangan. 

Semoga info ini dapat bermanfaat untuk Moms yang sedang menanti gelombang cinta..