Moms perlu diketahui saat menstruasi tak kunjung datang ada 2 kemungkinan yaitu hamil atau menopause. Menopouse adalah penurunan hormon reproduksi yang umumnya dialami seorang wanita yang telah mencapai usia 40 tahun ke atas.

Wanita yang mengalami menopause tidak lagi dapat hamil. Namun uniknya, kehamilan dan menopouse memiliki tanda,ciri dan gejala yang serupa. Maka dari itu kita perlu mengetahui tanda-tanda dan perbedaanya dengan benar, Yuk simak :

9 Ciri Menopause dan Hamil yang Serupa

1. Perubahan Siklus Menstruasi

Healthline melansir bahwa wanita yang sedang hamil atau menjelang menopause siklus menstruasinya akan berubah karena adanya perubahan hormon. Telat haid merupakan salah satu tanda-tanda kehamilan, dan haid yang tidak teratur juga bisa berarti dimulainya menopause.

2. Kelelahan dan Masalah Tidur

Kelelahan dan masalah tidur dapat terjadi saat kehamilan dan ketika Anda akan menopause Moms. Pada kehamilan, kelelahan disebabkan oleh peningkatan kadar progesteron yang dapat menyebabkan ibu hamil mengantuk.

Sedangkan menjelang menopause, Anda mungkin mengalami kesulitan tidur atau bahkan menjadi lebih banyak tidur dan merasa lebih lelah dari biasanya.

3. Perubahan Mood

Perubahan hormon juga menyebabkan berubahnya suasana hati ketika hamil dan saat akan menopause. Saat hamil, mood yang berubah dapat membuat Anda menjadi sangat emosional dan juga cengeng.

Sementara saat akan menopause, perubahan ini membuat Anda menjadi lebih murung, cepat marah, atau menjadi lebih depresi.

4. Sakit Kepala

Sakit kepala juga bisa muncul menjelang menopause dan juga pada kehamilan akibat perubahan hormon. Saat menopause, hilangnya estrogen dapat menyebabkan sakit kepala. Sedangkan dalam kehamilan, peningkatan hormon bisa menjadi penyebab meningkatnya sakit kepala.

5. Berat Badan Bertambah

Berat badan bertambah secara bertahap ketika Anda sedang hamil. Penambahan berat badan ini juga bisa karena bayi terus tumbuh dan berkembang hingga perut pun menonjol.

Lain halnya saat akan menopause. Metabolisme menjadi melambat dan membuatnya lebih sulit untuk mempertahankan berat badan yang ideal. Perubahan hormon juga dapat menyebabkan bertambahnya berat badan di sekitar perut.

6. Permasalahan Buang Air Kecil

Mengutip Cleveland Clinic, ketika hamil bayi yang sedang tumbuh dapat memberikan banyak tekanan pada kandung kemih Anda. Sehingga buang air kecil lebih sering selama kehamilan. Namun, selama menopause, hilangnya tonus atau tegangan otot jaringan dapat menyebabkan Anda sulit menahan air kencing.

7. Gairah Seks Berubah

Lagi-lagi perubahan hormon juga dapat mempengaruhi gairah seks Anda, baik ketika menopause atau kehamilan. Gairah seks lebih cenderung menurun selama menopause. Namun ketika hamil, gairah seks Anda bisa jadi lebih meningkat atau malah jadi menurun.

8. Kembung dan Kram

Rahim Anda mungkin akan kram di awal kehamilan, dan perubahan hormon juga bisa menyebabkan kembung. Kembung dan kram juga dapat terjadi saat akan menopause. Menjelang menopause, kram mungkin seperti sinyal bahwa Anda akan memulai menstruasi.

9. Keringat Malam

Keringat malam biasanya memang dikaitkan dengan menopause, tetapi juga bisa menjadi tanda awal kehamilan Moms. Saat mengalami keringat di malam hari, Anda mungkin akan merasakan wajah menjadi kemerahan. Anda juga mungkin berkeringat berlebihan saat tidur hingga terbangun di malam hari dan menyebabkan kelelahan.

Nah itulah Moms perbedaan tanda-tanda hamil atau menopouse. Moms juga bisa langsung konsultasikan ke dokter

Baca Juga :Kenali Gangguan Menstruasi dalam Kehidupan Wanita