Di masa berbagai barang kebutuhan pokok naik, sebagai manajer keuangan rumah tangga, Moms perlu berhati-hati dalam pengeluaran keuangan rumah tangga. Teliti kembali pengeluaran rumah tangga ini. Moms mungkin akan terkejut dengan betapa banyak barang yang tidak perlu bersembunyi dalam pengeluaran sehari-hari. 

Apa sajakah itu?

Selalu belanja dengan harga penuh

“Kelamaan kalau menunggu diskon,” ujar Moms. Padahal, bisa jadi masa tunggu ini hanya 3 – 6 bulan ke depan. Sayang, banget kan…  

Tak harus menjadi ratu diskon, tapi setidaknya sebelum membeli sesuatu itu Moms bandingkan dengan ‘toko sebelah’. Siapa tahu harga lebih miring. Usahakan bersabar juga untuk tunggu saat barang didiskon atau obral. Barang-barang ini contohnya baju, sepatu, tas atau peralatan rumah tangga.

Utang kartu kredit bunga tinggi

Utang kartu kredit berbunga tinggi bisa menjadi pembunuh anggaran. Untuk menghindari hanya membayar bunga, pastikan untuk melakukan pembayaran di atas pembayaran minimum. Lebih baik jika setiap bulan itu dilunasi. 

Jika utang di beberapa kartu kredit, coba pinjam uang dari keluarga. Tutup utang kartu kredit. Tahan belanja dengan kartu kredit ini hingga utang pinjaman selesai. 

Pilihan data seluler

Setiap operator telekomunikasi selular itu punya paket internet berbeda-beda. Cari yang memberikan paket paling murah. Nah, jika di rumah dan di kantor punya jaringan Wi-Fi, tak perlu membeli paket internet yang belasan atau puluhan GB. Apalagi, jika Moms memakainya hanya untuk chat atau update status di sosmed. Selain itu, matikan data dan roaming saat Moms tidak menggunakan ponsel, karena beberapa aplikasi akan menggunakan data tanpa memberi tahu.

Doyan beli kopi 

Minuman kopi favorit dari kafe atau kedai kopi jadi tren. “Harumnya kopi bikin semangat,” ujar Moms.  Tapi ini kebiasaan mahal lho. Kopi ini rata-rata memberikan harga 25 ribu. Lebih murah memang dari harga kopi di gerai ternama. Tapi, ya tetap menguras pengeluaran sehari-hari. Lebih baik, Moms beli biji kopi yang berkualitas dan minta digiling. Bikin sendiri, deh. Sama nikmatnya, bahkan bisa jadi jauh lebih nikmat. 

TV kabel yang tak ditonton

Dunia hidup di era digital dengan ribuan pertunjukan tersedia di ujung jari Moms. Bisa diakses pula melalui ponsel. Ini membuat TV kabel sebenarnya jarang Moms dan keluarga lirik kan? Jadi, stop saja langganan TV kabel, atau pilih paket yang paling standar jika TV kabel ini dibanderol dengan pemakaian internet di rumah. 

Keanggotaan gym yang mahal

Ikut membership di fitness center atau gym membuat kita serasa sudah sehat dan bugar. Padahal, nongol ke gym paling sekali seminggu. Itu juga belum tentu 

Survei yang dilakukan Glofox menemukan bahwa hanya 18% orang dengan keanggotaan gym yang menggunakannya secara teratur, dan 50% anggota gym berhenti setelah enam bulan. Jadi, jika Moms bukan gym mania, lebih baik stop saja membership ini. Coba saja latihan melihat Youtube atau online atau ikuti olahraga outdoor.  

Harus selalu pakai brand ternama

Mengapa Moms harus membayar lebih untuk suatu nama yang terkenal? Dari busana, tas, kosmetik, sepatu dan peralatan rumah tangga. Bahkan untuk obat pun ogah jika Moms dan keluarga memakai obat generik, padahal kandungannya sama.

Memang, katanya ada harga, ada rupa. Tapi, tidak semuanya seperti itu. Dan, kalau semua dibeli harus dari merek terkenal, ini sih sudah bisa dipastikan keuangan keluarga bocor. Karena merek terkenal itu rata-rata mahal!

Nonton ke bioskop

Nonton bioskop itu rata-rata di harga 40 ribu – 60 ribu. Jika nonton di IMAX bisa sampai 75 ribu. Kurang seru jika nonton tidak makan popcorn dan minuman ringan. Sebelum atau setelah nonton, Moms dan keluarga pun biasanya makan di resto atau kafe dulu. Coba hitung biaya yang Moms keluarkan untuk nonton bioskop bersama keluarga ini? Paling tidak Rp 500 ribu, ya, ludes. Sesekali bolehlah…  

Selebihnya, lebih baik hemat uang dengan streaming film dari layanan seperti Netflix, VIU dan Disney Hotstar dan sebagainya.  Seru juga, dan hemat.

Perawatan Hewan

Anjing atau kucing yang tampak kotor dan bau itu sangat tidak menyenangkan. Tapi, selalu memandikan mereka ke pet shop, wah, bisa merongrong keuangan. Apalagi, jika hewan peliharaan ini lebih dari satu. Coba Moms mempelajari seni memandikan dan membersihkan bulu dan kuku hewan berbulu kesayangan ini.  Memotong bujet banget. 

Tidak membeli dalam jumlah besar

Membeli barang tertentu dalam jumlah besar, secara umum, mungkin tampak lebih mahal. Tapi, jika Moms dan keluarga banyak dan sering memakainya, ini bisa cara menghemat dalam jangka panjang. Beli barang-barang yang sering digunakan, seperti kertas toilet, pasta gigi, sabun mandi atau sabun cuci, dalam jumlah besar. Apalagi, jika sedang memberikan diskon harga. 

^IK