Jenis makanan ini perlu dibatasi konsumsinya saat Moms menyusui, karena bila dikonsumsi dalam jumlah berlebihan, bisa menimbulkan gangguan kesehatan pada si kecil. Hal ini karena apa yang dikonsumsi ibu menyusui dapat tersalurkan ke bayi melalui ASI.

Kafein

Menurut penelitian, konsumsi kafein dosis rendah (sekitar secangkir kopi sehari) oleh ibu menyusui, sebenarnya relatif aman bagi bayi. Tapi, setiap bayi bisa memprosesnya secara beda. Jika si kecil tampak resah, rewel, dan sulit tidur setelah Anda minum kopi, maka sebaiknya hindari konsumsinya sampai ia agak besar. Selain kopi, kafein juga terkandung di dalam teh.

Buah yang asam

Jenis buah seperti jeruk, lemon, dan stroberi mengandung vitamin C dosis tinggi yang sifatnya asam. Sifat asam ini bisa membuat perut si kecil terasa tidak nyaman karena sistem pencernaannya belum terbentuk secara sempurna. Lebih baik pilih sumber vitamin C dari sayuran hijau yang aman bagi sistem pencernaan si kecil.

Sayuran yang memicu gas

Konsumsi brokoli, kol, dan kembang kol terkadang memicu produksi gas di dalam perut, yang bisa membuat si kecil kembung dan merasa tidak nyaman. Selain menjadi lebih rewel dari biasanya, ia juga bisa mengalami kolik atau sakit perut.

Zat bersifat alergen

Reaksi alergi bisa dipicu oleh berbagai jenis makanan yang bersifat alergen, mulai dari telur, susu sapi, seafood, sampai kacang. Jika Anda atau pasangan memiliki riwayat alergi, biasanya dokter akan menyarankan untuk menghindari jenis-jenis makanan tersebut selama memberikan ASI.

Alkohol

Konsumsi alkohol adalah pantangan besar bagi ibu hamil dan menyusui. Alkohol yang masuk ke dalam tubuh bayi melalui ASI bisa mengganggu proses perkembangan motorik, pola tidur, dan proses tumbuh kembang lainnya pada bayi.