Penggunaan minyak esensial (essential oils) dalam kehidupan sehari-hari mengalami peningkatan yang signifikan akhir-akhir ini. Bukan hanya sebagai pengharum ruangan, minyak esensial pun banyak diaplikasikan sebagai solusi kesehatan. Mulai dari sebagai remedi masalah ringan seperti luka gores, perutkembung, hingga untuk ikhtiar meningkatkan kesuburan bagi yang ingin program hamil. Nah, Moms sendiri apakah familiar dengan minyak esensial ini? Apa sih minyak esensial itu? 

Minyak esensial adalah cairan konsentrat tanaman yang diekstrak dari bagian daun, kelopak, batang, atau bagian tanaman lainnya. Proses ekstraksi ini menangkap esens dari tanaman tersebut (rasa atau aromanya). Setiap jenis tanaman menghasilkan minyak esensial dengan kandungan yang berbeda-beda, sehingga khasiatnya pun tidak sama. Teknik ekstraksi yang berbeda juga akan menghasilkan minyak esensial dengan konsentrasi bahan aktif yang berbeda-beda pula.  

Adakah enggak sih minyak esensial yang bisa membantu meningkatkan kesuburan pria? Sebenarnya penggunaan minyak esensial tidak langsung serta merta memperbaiki masalah fertilitas pria, Moms. Perbaikan pola hidup dan pengobatan yang tepat memiliki peran yang lebih besar. Namun, memang ada minyak-minyak esensial yang bisa membantu meregulasi hormon, memperbaiki suasana hati, mengurangi stres dan rasa cemas, hingga memperbaiki kualitas tidur, yang mana secara tidak langsung akan memperbaiki masalah kesuburan. Apa sajakah itu? Mari kita simak. 

Clary Sage 

Minyak esensial dari Clary Sage memiliki khasiat meregulasi dan menyeimbangkan hormon dan secara tradisional sering digunakan untuk terapi impotensi. 

Rose Oil 

Minyak mawar merupakan salah satu jenis minyak esensial yang harganya mahal. Rose oil ini diyakini bisa meningkatkan kualitas dan kuantitas sperma. 

Jasmine 

Tidak hanya punya aroma yang wangi, minyak bunga melati juga terkenal bisa meningkatkan kekuatan organ pria.

Cypress 

Selain terkenal berkhasiat untuk mengurangi nyeri haid, minyak cypress juga bisa meningkatkan produksi hormon testosterone pada pria. 

 

Bagaimana cara menggunakan minyak esensial? Minyak esensial bisa digunakan dengan cara inhalasi (dihirup) atau topikal (dioles). Namun, karena minyak esensial merupakan cairan konsentrat maka untuk inhalasinya bisa menggunakan alat diffuser atau dengan cara diteteskan pada bak mandi berisi air hangat, Moms. Jika ingin dioles ke kulit pun, Moms harus mengencerkannya terlebih dulu menggunakan minyak pengencer, seperti minyak kelapa atau zaitun. Hal ini demi mengurangi risiko terjadinya iritasi. 

Nah, apakah Moms tertarik untuk menggunakan minyak esensial sebagai ikhtiar program hamil? Atau malah sudah pernah menggunakannya? Bagi ceritanya di kolom komentar, ya, Moms!