Saat sedang mempersiapkan kehamilan, banyak orangtua, bidan, maupun dokter menyarankan banyak makan tauge sebagai makanan untuk program hamil. Tauge yang banyak beredar di pasaran Indonesia berasal dari kacang-kacangan seperti kacang hijau dan kacang kedelai. Beberapa tauge lain yang mungkin dapat ditemukan berasal dari alfalfa, azuki, kacang lentil, dan kacang polong.

Lantas, apa manfaat tauge untuk program hamil ? Apakah ada hubungan antara tauge dengan kehamilan? Ternyata ada! Berikut penjelasannya: 

Mencegah kanker 

Tauge dari berbagai jenis kacang-kacangan kaya akan senyawa antikanker seperti genistein yang bekerja mengacaukan pasokan makanan bagi sel-sel kanker sehingga mereka akhirnya mati. Tauge juga mengandung banyak unsur phytochemicals yang bermanfaat. Salah satunya adalah kanavanin, yaitu sejenis asam amino yang diduga bisa melumpuhkan sumber kanker leukemia, usus besar, dan pankreas. Tauge juga dapat menghindari penumpukan senyawa beracun yang bisa memicu benih kanker. Antioksidan yang ditemukan di dalamnya dapat membantu memperlambat proses penuaan dan menghentikan perkembangbiakan sel kanker. 

Meningkatkan kesuburan 

Kandungan vitamin E, terutama vitamin E-alpha, dapat membantu meningkatkan kualitas sel sperma pria dan membantu meningkatkan produksi sel telur. Vitamin E adalah antioksidan yang dapat melindungi sel dari serangan radikal bebas. Dengan mengonsumsi tauge, vitamin E di dalamnya dapat menjaga sel telur atau sperma dari berbagai kerusakan akibat serangan radikal bebas. 

Bermanfaat untuk kesehatan wanita 

Kecambah memiliki estrogen alami yang berfungsi seperti sintesis estrogen. Estrogen dalam tauge dapat meningkatkan kepadatan dan struktur tulang serta mencegah keropos tulang (osteoporosis). Konsumsi banyak tauge secara teratur dapat membantu menghindari masalah selama menstruasi, kanker payudara, gangguan haid, gejala pra-menopause, dan gangguan terkait menopause. 

Menurunkan berat badan 

Bagi wanita yang ingin menurunkan berat badan untuk persiapan kehamilan atau yang menderita stroke dan serangan jantung karena kadar lemak darah tinggi, disarankan untuk mengonsumsi lebih banyak tauge. 

Meningkatkan sistem kekebalan tubuh 

Kecambah juga dapat memperbaiki mekanisme pertahanan tubuh, terutama dengan meningkatkan aktivitas sel vaskular alami (sel pembunuh alami). Tauge banyak mengandung antioksidan yang membantu tubuh bertahan dari radikal bebas yang merusak DNA sel. 

Melancarkan pencernaan 

Karena bersifat basa, kecambah sangat baik untuk menjaga tingkat keasaman lambung serta membantu melancarkan pencernaan. Kandungan seratnya yang tinggi dapat dengan mudah memperbaiki kontraksi saluran usus, yang berdampak pada buang air besar dan membantu meredakan masalah pencernaan seperti sembelit (konstipasi). 

Menurunkan risiko cacat lahir 

Konsumsi kecambah secara teratur sebelum hamil dan selama beberapa bulan pertama kehamilan dapat mengurangi kemungkinan cacat lahir seperti bibir sumbing dan cacat tabung saraf. 

Mengurangi stres dan kelelahan 

Kecambah juga diketahui mengandung energi beserta nutrisi lainnya yang membantu menghilangkan indikasi stres mental dan fisik maupun kelelahan.

Menurunkan risiko anemia 

Kecambah adalah bahan makanan kaya zat besi yang penting bagi terbentuknya hemoglobin di dalam tubuh. Hemoglobin adalah protein yang terkandung dalam sel darah merah. Oleh karena itu, mengonsumsi tauge secara teratur dapat mengurangi kemungkinan terkena anemia. 

Bikin awet muda 

Kecambah kaya akan antioksidan yang efektif untuk melindungi sel tubuh dari radikal bebas yang berbahaya. Kandungan vitamin E dalam kecambah juga membantu menyegarkan sekaligus melembapkan kulit. Itu sebabnya rutin mengonsumsi tauge bisa membuat Moms kelihatan lebih awet muda. 

Ternyata, ada banyak manfaat tauge selain untuk kesuburan. Nah, sudahkah Moms banyak mengonsumsi tauge sebagai makanan untuk program hamil?