Diare merupakan keluhan yang kerap kali muncul tanpa memandang usia. Jika pada orang dewasa, mungkin diare hanyalah keluhan ringan, namun pada bayi, diare bisa menyebabkan kematian, Moms. 

Di Indonesia, setiap bayi pernah mengalami diare baik pada masa menyusui atau pada masa MPASI. Dikutip dari laman resmi WHO, diare merupakan penyebab kedua tertinggi kematian pada anak di bawah 5 tahun. Disebutkan juga bahwa diare bertanggung jawab atas 525.000 kematian anak tiap tahunnya. 

Dampak menakutkan dari diare adalah dehidrasi. Dehidrasi menjadi salah satu akibat dari diare yang gejalanya sulit dikenali. Diare umumnya disebabkan oleh infeksi bakteri, sebagian lagi disebabkan oleh efek pengobatan atau keadaan lainnya. Beberapa jenis makanan juga bisa memicu diare pada anak. 

Berikut adalah beberapa makanan atau bahan makanan yang menjadi salah satu sebab anak mengalami diare :

1. Makanan tinggi gula atau pengganti gula 

Moms tentu pernah melihat label makanan yang memiliki batasan usia. Biasanya ditemukan pada beberapa produk sirup atau jus. Anjuran batasan usia itu bukan gigitan jari belaka Moms,  karena pada jus dan beberapa produk tinggi gula mengandung fruktosa tinggi yang menyebabkan tinja menjadi lebih encer. Dr. Norton Greenberger, seorang ahli gastroenterologi dan profesor Harvard Medical School, menyatakan bahwa ”75 persen orang yang mengonsumsi lebih dari 40 hingga 80 gram fruktosa per hari akan mengalami diare”. Perhatikan juga label "sugar free" karena biasanya produk-produk berlabel tersebut mengganti gula dengan bahan lain yang mungkin cenderung sulit dicerna anak-anak.

2. Produk makanan mengandung laktosa 

Banyak di antara anak-anak yang ternyata mangalami gejala intoleran laktosa atau dengan kata lain tubuh anak akan memberikan respons diare jika mengonsumsi laktosa secara berlebihan. Produk-produk mengandung laktosa biasanya ditemukan pada susu formula atau makanan bayi yang mengandung produk dairy.

3. Makanan pedas 

Makanan pedas memang paling nikmat, terkadang zaman sekarang banyak balita yang sudah bisa dan mampu menikmati makanan bercita rasa pedas. Namun, ketika terlalu banyak mengonsumsi makanan pedas, si Kecil juga bisa mengalami diare, karena terdapat capcaisin pada cabai.

4. Makanan berminyak 

Makanan berminyak umumnya dihasilkan dari pengolahan makanan dengan cara digoreng. Gorengan mengandung tinggi lemak jenuh. Nah, lemak ini sulit diproses oleh tubuh sehingga sering kali membuat si Kecil mengalami diare. 

Dari keempat makanan di atas, maka makanan yang manakah sering Moms temui menjadi penyebab diare pada si Kecil? 

Baca Juga :Ini Dia 3 Makanan Penyebab Diare Anak