Jam dinding sudah menunjukkan hampir pukul 2 pagi. Namun, si Kecil belum juga bisa tertidur nyenyak. Setiap kali Moms meletakkannya di boks tidurnya, ia menangis dengan keras. Ia hanya mau disusui dan digendong oleh Moms. 

Merawat bayi bisa sangat melelahkan ya, Moms, terutama dalam beberapa bulan pertama setelah kelahiran. Si Kecil mungkin lebih sedikit tertidur di malam hari. Atau si Kecil tertidur sebentar, kemudian merenngek bangun. Dan, ini terjadi beberapa kali di malam hari. Waktu yang seharusnya Moms tidur nyenyak dan beristirahat untuk memulihkan energi yang terkuras.  

Moms tidak sendiri. Banyak para Moms  juga mengalami kondisi yang sama. Meski demikian, Moms perlu mencari cara agar tetap bisa mendapatkan waktu istirahat yang cukup. Karena, Kondisi kurang tidur dan beristirahat  tak jarang menyeret para Moms menjadi sangat kelelahan dan stres. Coba ikuti beberapa strategi di bawah ini. 

Tidurlah saat si Kecil tidur

Cobalah untuk beristirahat saat bayi Moms tertidur. Jangan pikirkan pekerjaan rumah lain yang mungkin menanti. Kalaupun Moms  tergoda untuk menggunakan waktu ini untuk mengejar pekerjaan rumah, lalukan yang penting saja.  Memberikan istirahat bagi tubuh Moms lebih penting. Setel alarm jika khawatir akan tidur terlalu lama.

Tidurlah lebih awal

Bayi baru lahir biasanya tertidur lebih awal dari waktu tidur orang dewasa Coba Moms menyesuaikan waktu tidur Moms dengan waktu tidur si kecil. 

Jika Moms sulit untuk tertidur, cobalah beberapa cara untuk lebih relaks dan mendapatkan rasa kantuk. Seperti, berendam atau mandi dengan air panas, menyetel lampu kamar lebih temaram, sambil mendengarkan musik yang menenangkan. Pastinya jauhkan gadget ya, Moms. 

Berbagi jaga malam dengan suami

Menjaga si Kecil  juga menjadi tugas suami. Namun mengingat tidak dapat cuti melahirkan, mungkin, akan sulit baginya jika harus menjaga si Kecil semalaman. Nah, coba atur pembagian waktu menangani si Kecil yang terbangun. 

Diskusikan pembagian waktu bertugasnya. Misalkan di hari kerja, suami akan bertugas hingga pukul 12 malam, dan Moms dari tengah malam hingga pagi hari. Dan di waktu weekend, suami bertugas untuk waktu sebaliknya. 

Susui si kecil hingga kenyang, sebelum Moms tidur. Lebih baik lagi jika Moms memiliki cadangan ASI.  Suami tinggal memanaskan dan memberikan kepada si Kecil dengan botol. Siapkan pula popok pengganti dan tisu pembersih lainnya untuk persiapan bila si Kecil terbangun karena basah yang dirasakannya, 

Minta dukungan ekstra

Sebenarnya para Moms di Indonesia cukup beruntung. Kekerabatan di negara kita masih cukup erat. Sehingga sebagai Moms dengan bayi baru lahir, Moms bisa saja dibantu oleh nenek atau tante dari si Kecil untuk selama beberapa minggu, bahkan tak jarang hingga beberapa bulan. Atau, Moms bisa mempekerjakan baby sitter yang membantu menjaga si kecil, terutama di siang hari. 

Manfaatkan bantuan mereka. Sempatkan diri Moms untuk beristirahat selama beberapa waktu  di siang hari. 

Pahami pola tidur bayi 

Fase ketika bayi Moms  bangun beberapa kali dalam semalam tidak akan berlangsung selamanya. Seiring bertambahnya usia bayi, ia akan tidur lebih lama. Mulai usia 3 bulan, kebanyakan bayi dapat mulai tidur lebih lama di malam hari. Ia bisa tidur 4 hingga  6 jam. Pada usianya 6 bulan, Moms bahkan bisa mengharapkan si Kecil akan tidur hingga dua pertiga malam. Jadi bersabar ya Moms…

Hingga si Kecil menemukan rutinitas pola tidurnya, coba Moms perhatikan seberapa banyak waktu tidur yang dibutuhkan bayi Moms, dan apa saja yang membuatnya lebih nyaman untuk tertidur. Pahami untuk membuat sleep training bagi si Kecil

Baca Juga : Sleep Training Bayi Agar Tidur Teratur

Tetap aktif berolahraga

Ini sepertinya saran yang berat. Hadeuhh, badan saja rasanya seperti remuk redam karena begadang. Tapi, percaya atau tidak, olahraga dapat membantu Moms merasa tidak terlalu lelah.

Jalan kaki adalah salah satu bentuk olahraga yang paling mudah. Cobalah keluar untuk berjalan-jalan setiap hari dengan si Kecil. Seperti menghirup udara pagi yang segar di taman. Dapat pula Moms melakukan ragam senam  atau latihan yang kini bisa diikuti dengan mudah lewat kanal YouTube. Selain menjadikan Moms merasa lebih bugar, olahraga juga membantu Moms untuk kembali ke bentuk tubuh semula.  

Latihan relaksasi

Sedikitnya 5 sampai 10 menit  lakukan teknik  relaksasi untuk menemukan inner peace.  Mulailah dengan mencoba latihan pernapasan sederhana. Banyak hal bisa Moms ikuti di YouTube atau sosial media lainnya.  Teknik pernapasan dan relaksasi menjauhkan Moms dari rasa stres, termasuk stres karena kurang tidur dalam menjaga si Kecil. 

Mungkin hingga beberapa bulan Moms tidak akan mendapatkan tidur ideal seperti belum memiliki si Kecil. Tapi, pahami saja ini hanya satu fase yang akan terlewati, tidak akan berlangsung selamanya. Cobalah terus mencari cara kreatif  unutk bisa memberikan waktu bagi tubuh Moms beristirahat dan mengisi energi.