Gizi dan nutrisi berperan penting dalam pertumbuhan dan perkembangan anak. Terutama pada si Kecil yang masih bayi hingga setahun perkembangannya, Moms.

Bukan hanya harus memerhatikan asupan nutrisinya, tetapi Moms juga perlu memperhatikan kemampuan si Kecil dalam mengonsumsi makanannya. 

Bayi usia 2 bulan

Pada usia anak yang tergolong  bayi kecil ini, Moms akan melihat tanda-tanda lapar sekitar 8 sampai 12 kali dalam 24 jam. Bayi yang baru lahir perlu makan banyak karena ia tumbuh dengan cepat. 

Pastikan Moms memberikan ASI yang merupakan nutrisi terbaik bagi si Kecil. Anak akan menggandakan berat lahirnya dalam enam bulan pertama kehidupan, atau bahkan sebelum ia berusia 6 bulan. 

Bayi usia 4 bulan

Si Kecil  akan mulai memberi isyarat bahwa dia lapar. Bukan hanya menangis.  Tangan mungilnya itu akan ia letakkan  di dekat mulutnya.

Nah, ketika anak memberikan isyarat bahwa dia lapar, Moms segera tanggapi dengan memberinya ASI.

Bayi Usia 6 bulan

 Usia ini si Kecil sudah bebas mendapatkan Makanan Pendamping ASI (MPASI). Dengan perkembangan tubuh kembangnya, Moms tidak bisa hanya mengandalkan memberikan ASI saja. 

Ini beberapa fakta si Kecil tentang kemampuan makannya: 

Bayi usia 9 bulan

Si Kecil sudah makin mengembangkan kemampuannya dalam mengonsumsi makanan nih, Moms. Si Kecil sudah bisa mengunyah bubur lembik atau nasi lunak.

Cobalah memberi si Kecil setengah cangkir pisang tumbuk, empat kali sehari bersama dengan camilan sehat. Pada usianya ini Moms semakin bebas berkreasi untuk memberi si Kecil berbagai bahan makanan. Karena lidahnya siap menjelajahi berbagai rasa baru.

Anak usia 1 tahun 

Berikut beberapa perkembangan si Kecil dalam mengonsumsi makanan pada usia 12 bulan: 

Berikan balita Moms setengah cangkir makanan sebanyak empat hingga lima kali sehari, bersama dengan dua camilan sehat. Tetap lanjutkan memberikan ASI.

Baca Juga :Contoh Jadwal Makan untuk Bayi hingga Usia Setahun