Hamil adalah saat yang istimewa sekaligus krusial bagi para ibu. Anda pasti ingin memberikan nutris yang terbaik agar si kecil bisa tumbuh dengan baik di dalam rahim. Tentu ada banyak makanan yang punya kandungan nutrisi baik. Beberapa dari Anda mungkin juga sudah mendengar bahwa madu adalah salah satunya.

Namun, di samping punya manfaat, madu juga diragukan oleh sebagian orang karena tergolong makanan mentah yang bisa mengandung bakteri. Jadi, sebenarnya amankah madu dikonsumsi oleh ibu hamil?

Ternyata, menurut ahli nutrisi dan pakar diet, madu memang mengandung bakteri. Tapi, bakteri yang ada di dalam madu tidak membahayakan kandungan. Apalagi, kebanyakan madu yang dijual di pasaran sudah melalui proses pasteurisasi. Metodenya sama dengan pasteurisasi untuk susu. Madu dipanaskan di suhu 71 derajar celcius selama 15-30 detik, dan segera didinginkan. Ini proses yang ampuh untuk membunuh bakteri merugikan.

Nah, setelah tahu apakah madu aman dikonsumsi untuk ibu hamil, kita akan menyimak apa manfaat madu untuk ibu hamil. Seperti yang sudah kita tahu madu mengandung kalori, zat besi, magnesium, zinc, sodium, vitamin C, B6, dan seabrek nutrisi lainnya yang menyehatkan. Jadi, sedikitnya ada empat manfaat madu untuk ibu hamil.

Meningkatkan imun

Madu yang punya sifat antibakterial dan antioksidan akan sangat membantu Anda meningkatkan daya tahan tubuh. Selain itu, madu juga sering digunakan untuk mengobati memar hingga luka bakar ringan.

Baca Juga : Cara Tepat Berjemur untuk Perkuat Imun

Membantu mengatasi heartburn

Heartburn adalah salah satu masalah yang sering mengganggu ibu hamil, khususnya di trimester ketiga. Biasanya bumil akan merasakan nyeri di ulu hati. Ini terjadi ketika asam lambung naik. Madu bisa membantu Anda meredakan heartburn. Karena, dia punya sifat yang menetralisir asam lambung.

Mencegah sariawan

Madu yang dikonsumsi secara rutin juga bisa mengurangi pertumbuhan bakteri penyebab sariawan. Biasakan mengkonsumsi madu secara rutin supaya Anda tidak mudah mengalami sariawan.

Membasmi ketombe

Salah satu hal yang menjengkelkan saat hamil adalah munculnya masalah berkaitan dengan kesehatan rambut dan kulit kepala. Nah, masalah ini salah satunya bisa diatasi dengan mengkonsumsi madu. Kandungan antibakteri pada bisa membasmi ketombe dan kulit kepala gatal. Campurkan madu dan air hangat, lalu balur ke kulit kepala sambil diusap dan dipijat lembut. Jangan lupa membilasnya hingga bersih. Lakukan satu kali sehari.

Mengurangi kesulitan tidur

Ibu hamil juga seringkali mengalami masalah susah tidur. Ini terutama terjadi ketika perut bumil sudah semakin besar. Semua posisi tidur rasanya tidak ada yang nyaman. Akibatnya Ibu mengalami insomnia. Tenang, madu yang dikonsumsi bersama susu hangat sebelum tidur bakal bisa membantu Anda tidur nyenyak.

Baca Juga : Posisi Tidur Terbaik Bagi Bumil

Mengobati sakit tenggorokan

Kandungan antibakteri pada madu tak hanya berfungsi melawan ketombe, tapi juga efektif mengobati sakit tenggorokan. Zat antiTak hanya batuk, madu juga efektif mengobati sakit tenggorokan lho, Moms. Madu mengandung zat anti-inflamasi yang bisa membantu kita melawan sakit, iritasi, atau gatal di tenggorokan. Anda bisa mencoba mencampur madu ke teh hangat jahe. Sudah terbayang, kan, leganya?

Menyembuhkan batuk

Selain punya kandungan antibakteri, madu juga mengandung zat antivirus yang bisa melawan virus di tubuh. Sehingga, madu juga bisa mencegah flu dan batuk.

Nah, kini Anda sudah tahu manfaat madu untuk ibu hamil. Semoga informasi ini bermanfaat dan selamat mencoba!

Baca Juga : Ibu Hamil, Begini Cara Jitu Lawan Godaan Makan Junk Food